Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

RETRO: Miroslav Klose Galau

By Caesar Sardi - Selasa, 14 April 2015 | 14:50 WIB
Miroslav Klose, masa depannya belum tentu lebih baik bersama Muenchen.
Michael Steele/Getty Images
Miroslav Klose, masa depannya belum tentu lebih baik bersama Muenchen.

Miroslav Klose bukan bomber tersubur sepanjang Bundesliga 2006/07. Ia hanya mampu membukukan 16 gol atau berselisih empat gol dari top scorer Liga Jerman, Theofanis Gekas. Namun, pesepakbola berusia 29 tahun milik Werder Bremen itu punya daya pikat luar biasa yang menjadikan dirinya sebagai salah satu penyerang paling diminati saat ini.

Juventus dan Lyon sudah mengutarakan keinginan meminang Klose. Tetapi, di hati Miro yang ada hanya Bayern Muenchen. Ya, peraih penghargaan Golden Boot alias pencetak gol terbanyak di Piala Dunia 2006 dengan lima gol bagi tim nasional Jerman itu tidak bisa lagi menutupi ambisinya untuk bergabung dengan FC Hollywood.

“Saya akan memperkuat Bayern Muenchen mulai 2008. Namun, jika semua berjalan lancar, mungkin saya bisa mulai bermain untuk Muenchen tahun ini,” ungkap Klose seperti dilansir International Herald Tribune.

Sungguh ironis mengingat beberapa pekan sebelumnya Klose telah berjanji untuk bertahan di Bremen selama satu tahun lagi. Ia juga pernah bersumpah untuk tidak memperkuat klub Bundesliga lainnya, terutama Muenchen, setelah kontraknya di Weserstadion berakhir pada 2008.

Sementara itu, Bremen sangat keberatan melego Klose. Wajar Bremen mematok harga tidak kurang dari 15 juta euro (181,3 miliar rupiah) terhadap aset paling berharga mereka.

Khusus untuk kasus Muenchen, Bremen bersedia memberikan Klose asalkan peraih 20 gelar juara Bundesliga itu mau menukarnya dengan Lukas Podolski.

“Muenchen tidak mau kehilangan Podolski, seperti kami enggan kehilangan Klose. Mungkin Muenchen berpikir kami bisa dengan mudah melepas salah satu pemain bintang seperti zaman dulu. Namun, mereka harus sadar bahwa saat ini kami tidak terlalu putus asa untuk mendapatkan uang sehingga harus melego pemain terbaik kami,” tukas Direktur Bremen, Juergen Born, kepada Bild.

Masa Depan Meragukan

Lantas apakah Klose bakal mendapatkan kehidupan yang lebih baik bersama Muenchen? Ada beberapa kenyataan pahit yang harus dihadapi oleh ayah dari dua orang putra, Luan dan Noah, tersebut andai Bremen setuju untuk membiarkannya hijrah ke Allianz Arena saat ini.

Pertama, Klose tidak akan berlaga di Liga Champion musim depan karena Muenchen hanya mengakhiri Bundesliga 2006/07 di posisi empat. Artinya ia akan semakin kesulitan untuk menyejajarkan diri dengan bomber terbaik Eropa lainnya macam Wayne Rooney atau Samuel Eto’o.

Klose juga tidak boleh lupa bahwa di Muenchen sudah bercokol sederet penyerang terbaik di Jerman seperti Podolski, Roque Santa Cruz, Roy Makaay,dan Schlaudraff, serta Luca Toni. Bukan tidak mungkin nama Klose akan tenggelam jika tidak mampu bersaing dengan mereka.

(Penulis: Wieta Rachmatia)


Editor : Caesar Sardi
Sumber : Selasa 19 Juni 2007, BOLA Edisi No. 1.733


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X