George Bush, Presiden Amerika Serikat memang tokoh yang dinamis. Ia tidak kaku menghadapi segala lapisan masyarakatnya. Pintu istananya yang lebih dikenal dengan nama Gedung Putih itu selalu terbuka bagi orang yang dinilai punya prestasi istimewa.
Nah, olahragawan yang dinilai istimewa itu adalah Michael Chang. Si kancil berbadan kecil dengan prestasi luar biasa, menjuarai turnamen tenis grand slam Prancis Terbuka itu diundang hadir ke Gedung Putih.
Masih seperti yang dulu ketika hadir bereksibisi di Jakarta 10 Oktober 89 melawan juara Ohmpiade 88 Miloslav Mecir, Chang - pemain termuda yang menjuarai Prancis Terbuka - berdarah Taiwan itu selalu ditemani ibunya, Betty dan ayahnya, Joe ketika diajak Bush keliling istananya.
Chang, tentu saja merasakan kebanggaan mendapat undangan dari presidennya. Dalam kesempatan itu, ia pun menyadari, bahwa sekali pun ia bintang dan selalu dikejar-kejar pemburu tandatangan, ternyata masih ada bintang di atasnya. Dialah George Bush.
Remaja kelahiran New Jersey, AS 22 Februari 1972 ini pun boleh mencatat dalam buku hariannya dua peristiwa istimewa. Menjadi juara terbuka Prancis Terbuka dan dijamu presiden.
(Penulis: Ian Situmorang, Mingguan BOLA Edisi No. 320, Minggu Kedua April 1990)
Editor | : | Caesar Sardi |
Komentar