Manajer Chelsea, Guus Hiddink, mengakui bahwa gol John Terry ke gawang Everton pada Sabtu (16/1/2016), berbau kontroversial lantaran telah terperangkap offside.
Pada laga yang digelar di Stadion Stamford Bridge itu, Terry menjadi penyelamat bagi Chelsea. Dia mencetak gol pada masa injury time, tepatnya menit ke-98, dan membuat laga berakhir dengan kedudukan 3-3.
Namun, gol tersebut dinilai tidak sah. Dalam tayangan ulang, cukup jelas bahwa Terry sudah berdiri dalam posisi offside.
"Saya tidak menyangkalnya. Gol itu offside karena Oscar menyentuh bola, meskipun secara teknis Terry menuntaskannya dengan sempurna," ujar Hiddink kepada BBC's Match of the Day.
[video]http://video.kompas.com/e/4708417769001_ackom_pballball[/video]
"Saya mengambil beberapa risiko (saat tertinggal 0-2) dan itu terbayar dengan cara yang spektakuler. Tim kami sangat tangguh," lanjut pelatih asal Belanda itu.
Sementara itu, Manajer Everton, Roberto Martinez, mengungkapkan kemarahannya terkait keputusan wasit yang tidak menganulir gol Terry.
"Saya jelas marah. Posisi offside itu jelas dan seharusnya terlihat. Tidak ada penjelasan, sungguh merupakan kesalahan yang sangat besar," kata Martinez seusai laga.
Dengan hasil ini, Chelsea di bawah Hiddink masih mempertahankan rekor tanpa kalahnya. Namun, The Blues belum beranjak dari posisi ke-14, dengan torehan 25 poin.
Adapun Everton berada di urutan ke-11 klasemen Premier League dengan perolehan 29 poin.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC Sport |
Komentar