Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hadapi Crystal Palace, Silva-Toure Menjadi Tumpuan Gol Man City

By Indra Citra Sena - Sabtu, 16 Januari 2016 | 07:44 WIB
David Silva memeluk Yaya Toure dalam salah satu selebrasi gol Manchester City ke gawang Sunderland, 26 Desember 2015.
ALEX LIVESEY/GETTY IMAGES
David Silva memeluk Yaya Toure dalam salah satu selebrasi gol Manchester City ke gawang Sunderland, 26 Desember 2015.

Sebuah persiapan matang dilakukan oleh Manchester City menjelang pertandingan kontra Crystal Palace, Sabtu (16/1/2016). Tingkat kebugaran sejumlah pemain andalan berada dalam kondisi siap tempur, terutama David Silva.

Gelandang kreatif berusia 30 tahun itu sengaja disimpan oleh pelatih Manuel Pellegrini dan baru diturunkan pada pertengahan babak kedua menggantikan Kevin De Bruyne saat menghadapi Everton di laga tengah pekan kemarin, Rabu (13/1/2016).

Kondisi fisik Silva yang lebih bugar tentu akan berpengaruh terhadap stamina sang pemain dalam melancarkan aksi-aksinya di atas lapangan. Terlebih, dia termasuk salah satu personel City yang sering meneror gawang Palace di masa lalu, baik berupa gol maupun operan-operan matang kepada rekan setim.

BACA JUGA: Pertahanan Membaik, Man City Optimistis Atasi Crystal Palace

Total Silva pernah mengukir dua gol ke gawang Palace. Dia akan berkolaborasi dengan Yaya Toure yang tercatat sebagai momok bagi kubu lawan mengingat gelandang berkebangsaan Pantai Gading itu telah membukukan empat gol dalam enam pertemuan terdahulu.

Bukan cuma Silva dan Toure, City juga masih punya belasan pemain lain yang dibekali naluri mencetak gol. Maklum, klub berjulukan The Sky Blues alias Si Biru-Langit itu merupakan kontestan Premier League dengan jumlah pencetak gol paling variatif (13 pemain).


Grafis pencetak gol Manchester City di Premier League 2015-2016.(TITUS A. PRABOWO/BOLA)

Sederet fakta tadi tak pelak membuat City menyandang status favorit dan diperkirakan bakal mendulang kemenangan atas Palace. Namun, kubu tuan rumah tetap pantang menganggap remeh dan mengabaikan potensi kejutan lawan.

Kendati tengah menurun, Palace masih bisa menggagalkan ambisi City. Buktinya, klub asal kawasan London Selatan itu pernah dua mencuri poin penuh dari markas tim elite seperti Chelsea (2-1) dan Liverpool. (2-1).

Tinggal bagaimana Pellegrini mengkonversikan kekecewaan tengah pekan menjadi tenaga untuk mengupayakan kemenangan dalam rangka menguntit, atau malah melampau Arsenal dan Leicester yang sama-sama akan melakoni laga tandang pada akhir pekan nanti.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : BOLA Sabtu (Indra Citra Sena)


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X