Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pertahanan Membaik, Man City Optimistis Atasi Crystal Palace

By Indra Citra Sena - Sabtu, 16 Januari 2016 | 08:35 WIB
Manuel Pellegrini meninggalkan lapangan saat jeda pergantian babak di laga kontra Stoke City, 5 Desember 2015.
ALEX LIVESEY/GETTY IMAGES
Manuel Pellegrini meninggalkan lapangan saat jeda pergantian babak di laga kontra Stoke City, 5 Desember 2015.

Manuel Pellegrini meradang. Pelatih berkebangsaan Cile itu merasa gondok menyaksikan Manchester City membuang kesempatan emas menipiskan jarak dengan Arsenal dan Leicester City akibat bermain imbang tanpa gol melawan Everton pada Rabu (13/1/2016).

Andaikan menang atas Everton, City hanya akan berselisih satu poin dengan dua rival yang kini berdiri sejajar di puncak klasemen sementara Premier League 2015-2016. Saking kesalnya, Pellegrini bahkan sampai menunjuk wasit sebagai kambing hitam.

Penyebabnya tidak lain karena sang pengadil tidak memberikan hadiah penalti kepada City sewaktu bek Everton, John Stones, menjatuhkan Raheem Sterling di kotak terlarang pada detik-detik penghabisan laga.

“Semua orang yang menonton pertandingan pasti bisa melihatnya. Momen itu terjadi tepat di hadapan wasit dan jelas merupakan pelanggaran. Akan tetapi, tak ada bunyi peluit yang terdengar,” ujar Pellegrini sebagaimana dikutip dari situs klub.

BACA JUGA: Hadapi Crystal Palace, Silva-Toure Menjadi Tumpuan Gol Man City

Apa boleh buat. Nasi sudah menjadi bubur sehingga mau selantang apapun Pellegrini berkoar-koar, City tetap saja kehilangan dua kans memetik poin penuh. Dia kini perlu mengalihkan perhatian dan mempersiapkan tim sebaik mungkin buat menghadapi Crystal Palace, Sabtu (16/1/2016).

Kendati kecewa, Pellegrini toh masih bisa mengambil hikmah di balik kegagalan menang atas Everton. Hal tersebut adalah penampilan barisan pertahanan yang cenderung lebih baik ketimbang beberapa pertandingan terdahulu.

Ketiadaan bek andalan sekaligus kapten tim, Vincent Kompany, memang membawa dampak signifikan kepada tingkat ketangguhan sektor defensif City. Duet Argentina, Nicolas Otamendi dan Martin Demichelis, belum sepenuhnya bisa menjamin kesolidan pertahanan.

Anomali terlihat dalam pertandingan kontra Everton di mana Otamendi dan Demichelis sama-sama tampil oke dan berandil menghadirkan catatan clean sheet. Keduanya kemungkinan bakal kembali diandalkan melawan Palace.

Baik Otamendi dan Demichelis sama-sama bertanggung jawab penuh mengamankan area pertahanan City. Tugas mereka barangkali tidak begitu berat mengingat performa Palace yang sedang menurun selama beberapa pertandingan terakhir.

"Masih ada 17 pertandingan di sisa kompetisi dan kami tentu akan berusaha memetik kemenangan demi kemenangan," kata Pellegrini.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : BOLA Sabtu (Indra Citra Sena)


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X