Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai kekalahan 0-1 timnya dari Chelsea dalam pertandingan Premier League di Stadion Emirates pada Minggu (24/1/2016) disebabkan oleh permainan dari Diego Costa.
Wenger marah karena penyerang Chelsea tersebut selalu menjadi sosok yang membuat tim Gudang Peluru selalu kalah.
Pada pertemuan pertama di Stamford Bridge, Arsenal menderita kekalahan 0-2. Kala itu, Costa berhasil memprovokasi bek tengah The Gunners, Gabriel Paulista.
Akibatnya, mantan pemain Villarreal itu terprovokasi dan mendapat kartu merah pada menit ke-46.
Teranyar, aksi Costa yang lolos dari kawalan lini belakang Arsenal, membuat Per Mertesacker harus melakukan tackle. Bek Jerman itu dihadiahi kartu merah pada menit ke-18.
"Costa telah membuat dua pemain dikartu merah pada musim ini," kata Wenger dalam laman BBC.
"Saya tidak menuduhnya, tetapi itu adalah fakta," ucapnya lagi.
Sang Profesor ikut mengomentari keputusan wasit Mark Clattenburg dan permainan pasukannya setelah kartu merah Mertesacker.
"Wasit sangat cepat mengeluarkan kartu merah. Namun, kami bisa mengatasi keputusan tersebut dengan baik, paling tidak seharusnya kami meraih hasil imbang," ujar Wenger.
"Saya tidak bisa memengaruhi keputusan wasit, yang bisa kami lakukan adalah tetap fokus dan melawan. Ini adalah ulah Diego Costa. Dia sangat ahli melakukan hal tersebut (provokasi wasit)," tuturnya.
Pelatih yang sudah mempersembahkan 15 trofi untuk tim Meriam London ini memberikan alasannya melakukan pergantian mengejutkan terhadap Olivier Giroud seusai bermain dengan 10 pemain.
"Faktanya adalah kami perlu kekuatan untuk melakukan serangan balik dan membutuhkan kecepatan. Itu sebabnya saya mengambil keputusan tersebut," kata Wenger.
Pemilik 15 gelar Premier League Manager of the Month ini juga menyampaikan penilaiannya terhadap pemuncak klasemen Liga Inggris, Leicester City.
"Bukan suatu kebetulan bahwa setelah 23 pertandingan Leicester masih berada di puncak. Akan tetapi, perjalanan masih panjang," ujar Wenger.
"Apa yang kami ambil dari hari ini adalah kekecewaan. Namun, kami memiliki banyak hal positif dari sikap dan semangat kami," ucapnya.
Arsenal kini bertengger di posisi ketiga klasemen dengan koleksi 44 poin atau sama dengan klub peringkat kedua, Manchester City, yang hanya unggul selisih gol. Mereka terpaut tiga poin dari pemuncak klasemen, Leicester.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC |
Komentar