Petenis Jepang, Kei Nishikori, masih terlalu tangguh untuk unggulan kesembilan, Jo-Wilfried Tsonga. Nishikori unggul atas petenis Perancis tersebut 6-4, 6-2, 6-4 di babak 16 besar Australia Terbuka.
Pada pertandingan yang di gelar di Hisense Arena, Minggu (24/1/2016) itu Nishikori lolos ke babak perempat final untuk ketiga kalinya. Pada penyelenggaraan 2012 dan 2015, unggulan ketujuh tersebut juga mencapai babak perempat final.
Nishikori membuka kemenangan atas Tsonga itu dengan duel 40 menit pada set pertama. Nishikori membuat 10 winner dan 12 unforced error di set itu, sedangkan Tsonga 8 winner, 11 unforced error, dan 4 ace.
"Saya kaget ketika bisa mematahkan servis awal (Tsonga) pada setiap set. Saya kembali bermain baik hari ini, sehingga saya bisa melayani servis yang diberikan,"kata Nishikori yang sempat cedera pergelangan tangan pada babak ketiga.
"Dia tidak melakukan servis pertama dengan baik sehingga saya bisa menjalankan strategi permainan dengan bermain sangat sabar," ujar Nishikori.
Pada set kedua, petenis 26 tahun itu hanya membutuhkan waktu satu menit lebih lama untuk mengalahkan Tsonga. Nishikori membuat 12 winner dan 4 unforced error. Tsonga sementara itu mencetak 7 winner dan 11 unforced error. Pada set tersebut Tsonga sempat mendapat perawatan medis di lapangan.
"Ketika saya memiliki kesempatan, saya terus memanfaatkannya dengan pukulan forehand dan bermain agresif. Saya merasa semuanya berjalan dengan baik hari ini," ucap Nishikori.
Lolos ke babak perempat final membuat Nishikori tidak mau berpikir macam-macam. Apalagi untuk memikirkan jumlah hadiah yang akan diraih bagi juara pada turnamen Grand Slam tersebut.
"Saya fokus menghadapi satu demi satu pertandingan sampai saya tidak menyadari sudah mencapai babak apa sekarang," ucap Nishikori.
Nishikori kini akan menghadapi juara bertahan Novak Djokovic pada babak perempat final. Djokovic melangkah ke perempat final setelah menang atas Gilles Simon (Perancis) lewat pertarungan ketat 5 set 6-3, 6-7, 6-4, 4-6, 6-3. Dia terakhir kali bertemu Djokovic pada babak perempat final Australia Terbuka 2014.
"Saya pikir hal terbesar dari Djokovic adalah dia hampir tidak pernah membuang kesempatan. Dia tidak memberi poin lawan dengan mudah sehingga saya harus bisa mendikte permainan," ucap Nishikori.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | ausopen.com |
Komentar