Petenis Amerika Serikat, Serena Williams, mendekati gelar Grand Slam ke-22 setelah mengatasi petenis Rusia, Margarita Gasparyan, dengan 6-2, 6-1 di babak 16 besar Australia Terbuka, Minggu (24/1/2016).
Kemenangan ini membuka jalan bagi Williams meraih gelar Grand Slam ke-22 untuk menyamai rekor petenis Jerman, Steffi Graf.
Williams juga bermain di Rod Laver Arena, yang letaknya bersebrangan dengan Margaret Court Arena. Court merupakan petenis legenda Australia dengan 24 gelar Grand Slam.
"Saya merasa terhormat bisa bermain di depan Margaret Court Arena. Jika dilihat dari angka, 24 begitu dekat, tetapi begitu jauh untuk dicapai. Ada banyak pemain hebat yang juga memburu gelar Grand Slam. Karena itu, saya memilih fokus pada setiap pertandingan," kata Williams seusai pertandingan.
"Saya tidak pernah berpikir ingin menjadi pemain sebesar Margaret Court. Saya hanya bermain untuk memenangkan gelar Grand Slam. Saat ini saya masih bertanding, tidak ada yang lain," ujar Williams.
Pada laga babak 16 besar, unggulan pertama ini bermain selama 55 menit. Ini adalah kali kedua Williams bermain kurang dari satu jam. Pada babak ketiga dia hanya membutuhkan waktu 44 menit untuk memastikan tiket babak 16 besar.
"Saya sudah pernah bertemu dia (Margarita) di babak pertama Wimbledon. Dia adalah pemain yang agresif sehingga kondisi fisik saya harus lebih kuat," kata Williams dalam wawancara setelah pertandingan.
Petenis 34 tahun itu sempat kehilangan gim pertama. Dia langsung menyamakan kedudukan di gim kedua menjadi 1-1 dan memimpin 3-1 gim berikutnya.
Pada set kedua, Gasparyan sempat mampu menjaga servis gim pertamanya. Tapi pada gim keempat, Williams mampu melakukan breal untuk unggul 3-1.
Usai melakukan break lain pada gim keenam, Williams menyudahi permainan lewat servisnya setelah Gasparyan gagal mengembalikan servis keras Williams. Set kedua berakhir dalam durasi 25 menit.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | WTATennis.com |
Komentar