Sejumlah rangkaian acara untuk final dan juga penutupan Piala Jenderal Sudirman telah disiapkan. Salah satunya adalah arak-arakan trofi yang akan dimulai dari Purbalingga dan berakhir di Jakarta. Bahkan menurut rencana, trofi tersebut bakal diarak melalui tiga provinsi tanpa tidur.
Hal ini disampaikan oleh CEO Mahaka, Hasani Abdulgabi, selaku operator Piala Jenderal Sudirman dalam jumpa pers di Hotel Century, Senayan, Jakarta, Rabu (20/1/2016).
“Hari ini panitia pusat kita akan berangkat ke Purbalingga, selesai (jumpa pers) ini. Nanti malam juga ada acara kesenian wayang dan yang menjadi dalangnya adalah Bupati Purbalingga itu sendiri,” ujar Hasani.
Mengenai teknisnya, prosesi arak-arakan ini akan dibawa dengan berjalan kaki dari Purbalingga menuju Jakarta.
Selama 24 jam, trofi tidak akan berhenti bergerak. Pembawa trofi seharga hampir 100 juta itu akan berganti setiap 15 kilometer sekali.
Selain itu, cara penggantiannya pun tak kalah unik. Setiap pembawa trofi akan digendong seperti era perjuangan Jenderal Sudirman dahulu.
Arak-arakan ini adalah salah satu bentuk penghargaan kepada Panglima Besar Jenderal Sudirman. Juga sebagai tonggak semangat bagi pemuda Indonesia.
Final Piala Jenderal Sudirman akan mempertemukan Mitra Kukar vs Semen Padang FC, Minggu (24/1/2016).
Penulis: Nurusyifa
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | - |
Komentar