JAKARTA, JUARA.net – Alfin Tuasalamony mengaku mengisi waktu setiap pekannya di tiga tempat kegiatan yakni lapangan sepak bola, pantai, dan gimnasium. Ketiga tempat itu, bagi Alfin, berpengaruh signifikan terhadap penyembuhan cidera kaki kiri yang dialaminya sejak tahun lalu.
“Dalam sepekan itu saya dua hari lapangan, dua hari di pantai, dua hari gimnasium. Berlari di pantai bagus untuk tumpuan kaki kiri saya, dan berhasil mengembalikkan otot saya,” kata Alfin, saat ditemui di acara Konferensi Pers Charity Games 2016, Kamis (14/1).
Awalnya, Alfin mengalami perawatan intensif di Jakarta. Namun, aktivitas perawatannya saat ini ia lakukan di tanah kelahirannya, Ambon, Maluku.
“Di Ambon lebih banyak pantai. Selain untuk terapi, di pantai pun saya bisa jaga fisik dengan berenang tanpa keluar biaya. Kalau di Jakarta semuanya serba mahal. Untuk berenang pun mesti mencari kolam renang, dan keluar lagi biaya,” tutur Alfin.
Tak hanya itu, dengan melanjutkan perawatannya di Ambon, Alfin pun dapat menghemat biaya transportasi dan membeli berbagai macam obat. “Biaya kesehatan di Ambon lebih irit,” katanya.
Masa penyembuhannya berlangsung sesuai rencana. Ia memprediksi akan sembuh sekitar Maret atau April 2016, setelah mencabut pen di kaki kirinya.
Berbeda dengan pemain lainnya, Alfin mengalami cedera di luar lapangan yakni saat duduk di pinggiran jalan di Jakarta. Sebuah mobil menabraknya, hingga mematahkan kaki kiri Alfin saat itu juga.
Editor | : | |
Sumber | : | juara.net |
Komentar