Novak Djokovic Puji Permainan Quentin Halys

Petenis Serbia, Novak Djokovic, memuji permainan Quentin Halys (Perancis), yang sempat menyulitkannya saat bertanding di babak kedua Australia Terbuka, terutama ketika bertarung pada set ketiga.

"Quentin memang baru sekali ini tampil pada turnamen Grand Slam, tetapi permainannya tidak menunjukkan bahwa dia masih di bawah standar," kata Djokovic.

Djokovic menang atas petenis yang menduduki peringkat ke-187 dunia itu 6-1, 6-2, 7-6 (7/3) pada pertandingan yang digelar di Rod Laver Arena, Rabu (20/1/2016) setelah bermain selama 1 jam 40 menit.

"Dia pemain yang kuat dengan forehand yang bagus. Dia menjadi agresif setiap kali mendapat kesempatan. Dia tidak hanya menembak di dua sudut, tetap juga dari belakang lapangan," tutur Djokovic.

"Dia bermain dengan baik dan saya ingin mengucapkan selamat kepada dia untuk permainannya terutama pada set ketiga," ucap Djokovic.

Sepanjang pertandingan ini Djokovic membuat 9 ace, 42 winner, dan 14 unforced error. Halys yang masih berusia 19 tahun ini membuat 9 ace, 33 winner, dan 34 unforced error.

Setelah pertarungan tersebut, unggulan pertama ini akan menghadapi Andreas Seppi (Italia) yang lolos ke babak ketiga setelah mengalahkan Denis Kudla (Amerika Serikat) 7-5, 6-4, 6-4.

"Dia menang melawan (Roger) Federer tahun lalu di babak ketiga. Saya pikir dia banyak disegani para pemain 30 besar dunia atas permainannya itu," kata Djokovic mengomentari penampilan Seppi.

"Ini akan menjadi sulit. Saya harus siap menghadapi permainan reli karena pertandingan ini akan menjadi pertandingan yang menuntut ketahanan fisik. Tetapi, saya memiliki keyakinan dan rasa percaya diri," kata Djokovic.

Sepanjang 2015, Djokovic, meraih tiga gelar grand slam, yaitu Australia Terbuka, Wimbledon, dan AS Terbuka. Dia juga menutup penampilannya dengan menjadi juara ATP World Tour Finals.

Djokovic selanjutnya diproyeksikan menghadapi  unggulan ketujuh Kei Nishikori (Jepang) di babak perempat final. Jika lolos, dia berpeluang bertemu Roger Federer (Swiss) di babak semifinal.