Tim Terbaik Pekan Ke-18 Serie A 2015-2016

Juventus memperpanjang catatan selalu menang di Serie A 2015-2016. Sementara itu, Bologna secara mengejutkan menaklukan tuan rumah, Milan. Kedua tim menyumbang banyak tokoh yang pantas masuk ke tim terbaik pekan ke-18.

Pelatih: Massimiliano Allegri (Juventus) 8,5

Benar-benar paham betul skema 3-5-2 yang sebelumnya bukan formasi andalan Allegri. Konsisten dalam menerapkan modul nyatanya berjalan positif mengingat Juve mengalahkan Verona 3-0 untuk mengklaim kemenangan kedelapan secara beruntun.

Antonio Mirante (Bologna) 8,5

Lini serang Milan dibuat frustrasi dengan ketangguhannya di bawah mistar gawang Bologna.

Kiper berusia 32 tahun itu membuat lima penyelamatan, termasuk mementahkan peluang Giacomo Bonaventura dan Carlos Bacca.

Abdoulay Konko (Lazio) 7,5

Salah satu penampil terbaik Lazio di laga mengecewakan kontra Carpi yang berakhir 0-0. Ia berperan di serangan (3 tembakan, 4 dribel) dan bertahan (4 tekel, 4 intersep, 1 sapuan).

Daniele Gastaldello (Bologna) 8

Peragaan sisi bertahan yang solid sehingga membantu timnya menang tanpa kebobolan melawan Milan. Ia melepas tiga tekel, tujuh intersep, enam sapuan, dan memblok tiga tembakan lawan.

Leonardo Bonucci (Juventus) 8

Mencetak gol pertamanya di Serie A 2015-2016 dengan tandukkan tajam. Solid di pertahanan dengan melepas empat intersep dan tujuh sapuan.

Alex Sandro (Juventus) 8

Merajalela di sisi kiri pertahanan Si Nyonya Tua sehingga tidak memberi kesempatan Verona menyerang dari daerah kanan. Seimbang dalam serangan (1 tembakan, 2 umpan kunci, 2 dribel) dan bertahan (3 tekel, 4 intersep, 2 sapuan, 1 blok).

Roberto Soriano (Sampdoria) 8,5

Bermain efektif di laga kemenangan 3-2 timnya yang mana dua tembakannya berakhir menjadi dua gol ke gawang Genoa. Ia juga membuat dua umpan kunci.

Josip Ilicic (Fiorentina) 8,5

Tiga tembakannya berakhir menjadi dua gol untuk membintangi kemenangan 3-1 kontra tuan rumah Palermo.

Emanuele Giaccherini (Bologna) 8

Pencetak gol tunggal kemenangan 1-0 atas Milan ini cukup merepotkan pertahanan tim tuan rumah. Buktinya adalah ia harus dijatuhkan lima kali oleh Milan.

Tidak ada pemain Bologna yang dilanggar lebih banyak darinya.

Leonardo Pavoletti (Genoa) 8,5

Tidak layak berada di sisi yang kalah. Bomber berusia 27 tahun itu nyaris menjadi inspirator kebangkitan timnya lantaran dua gol yang dicetak dalam kekalahan 2-3 versus Sampdoria tercipta saat timnya tertinggal 0-3.

Paulo Dybala (Juventus) 8,5

Kian memperlihatkan dirinya sebagai eksekutor tendangan bebas yang mumpuni. Setelah membukukan gol pembuka versus Verona, striker asal Argentina itu menyumbang assist untuk gol kedua yang dicetak Leonardo Bonucci.

Semua gol dan assist itu lahir dari tendangan bebas Dybala.

Antonio Cassano (Sampdoria) 8

Dua gol Sampdoria dalam kemenangan 3-2 atas Genoa lahir berkat kontribusi assist dari striker berusia 33 tahun itu. Pergerakannya menyulitkan lawan sehingga harus dilanggar empat kali.