Manajer Manchester City, Manuel Pellegrini, melihat timnya lebih superior saat ditahan 0-0 oleh Leicester City pada lanjutan Premier League di Stadion King Power, Selasa (29/12/2015).
Statistik pertandingan menjadi acuan Pellegrini. Menurut catatan Premier League, Manchester City menguasai 60 persen permainan dan melakukan lima tembakan ke arah gawang dari 14 percobaan.
Bandingkan dengan Leicester. Tim asuhan Claudio Ranieri cuma melepaskan empat tembakan tepat sasaran dari sebelas usaha.
"Kami menguasai permainan, melepaskan percobaan lebih banyak, dan memiliki lebih banyak opsi. Saya pikir kami melakukan usaha lebih ketimbang Leicester untuk memenangi pertandingan," kata Pellegrini.
"Kami juga tak memberikan kesempatan kepada mereka untuk menciptakan opsi. Kami memang datang bukan untuk mencari hasil imbang," tutur dia.
Dengan hasil ini, Manchester City tertahan di posisi ketiga dengan koleksi 36 poin dari 19 pertandingan. Mereka terpaut tiga poin dari Arsenal dan Leicester City.
Menurut Pellegrini, peluang City untuk meraih gelar baru bisa terbaca setelah Januari 2016. Dalam satu bulan, The Citizens akan melakoni enam partai Premier League, dua semifinal Piala Liga, dan satu partai Piala FA.
[video]http://video.kompas.com/e/4679293317001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC |
Komentar