Rencana Manchester United untuk memboyong gelandang Atletico Madrid, Saul Niguez, dipercaya tidak akan terealisasi dalam waktu dekat.
United telah melayangkan tawaran sebesar 20 juta euro kepada Atletico untuk memboyong Saul. Setan Merah pun percaya diri bahwa tawaran tersebut akan membuat Los Colchoneros rela melepas pemain berusia 21 tahun itu.
Tawaran ini sangat wajar dilayangkan United jika mengingat posisi Saul di dalam skuat Atletico saat ini. Meski tampil dalam 13 dari 19 laga Colchoneros di La Liga musim ini, tetapi menit bermain pemain kelahiran Elche itu hanya 838 menit.
Saul harus berbagi tempat dengan gelandang-gelandang Atletico lainnya seperti Jorge Koke, Yannick Ferreira Carrasco, Gabriel Fernandez Arenas, dan Tiago Mendes.
Pada jendela transfer Januari 2016, Atletico juga telah mendatangkan dua gelandang tambahan, yaitu Augusto Fernandez dan Matias Kranevitter. Hal ini akan semakin mengancam posisi Saul di dalam tim.
Namun, seorang jurnalis dan pengamat sepal bola Spanyol, Guillem Balague, mengatakan bahwa Saul akan tetap setia bersama Atletico. Terlebih, Los Colchoneros baru saja dijatuhi sanksi larangan transfer dalam dua jendela transfer mendatang oleh FIFA.
"Kabar terbaru yang saya dengar adalah Manchester United telah mengajukan tawaran sebesar 20 juta euro. Namun, Atletico Madrid tidak akan membiarkan Saul pergi," kata Balague kepada Sky Sports.
"Mengingat adanya sanksi, Atletico tidak akan membiarkan dia pergi. Jadi, saya pikir ini adalah akhir dari kisah transfer tersebut. Bahkan jika United siap menebus klausul pembelian Saul, sang pemain tidak akan melakukannya," ucapnya.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Sky Sports |
Komentar