Zinedine Zidane melakoni debut gemilang sebagai pelatih Madrid berkat kemenangan lima gol tanpa balas kontra Deportivo. Tapi, bukan berarti segala sesuatunya akan tetap berlangsung mulus tanpa ganjalan hingga musim berakhir.
Pekan lalu, Zidane melakukan sedikit perubahan pada tim yang ia warisi dari Rafael Benitez.
Bila pelatih terdahulu belakangan memilih skema 4-3-3, Zizou kelihatannya lebih menyukai formasi 4-2-3-1.
Perubahan formasi ini tentu bukan alasan tunggal kemenangan telak atas Depor. Gaya bermain Sergio Ramos cs. sebenarnya tidak berbeda dengan ketika ditukangi Benitez.
Hanya, pemain Madrid tampil dengan suasana hati yang lebih baik dan itu yang terlihat di lapangan.
Kemenangan telak atas Deportivo mungkin membuat Zidane yakin dengan opsi tanpa gelandang bertahan murni sebagaimana kebiasaannya saat menukangi tim Madrid Castilla.
Namun, keteguhan sang pelatih tidak lantas bisa dijadikan jaminan tempat bagi pemain yang diturunkan pada sepak mula laga kontra Deportivo.
Komposisi pada tiga sektor selain kiper masih bisa berubah. Beberapa pemain masih dalam periode ujian ala Zidane.
Mentor
Salah satu faktor yang menambah gairah suporter Madrid tak lain kembalinya keganasan trio lini depan, terutama Karim Benzema.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BOLA Sabtu No. 011 |
Komentar