Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Publik Sumbar Berharap Semen Padang Vs Mitra Kukar di Final

By Yosrizal - Senin, 4 Januari 2016 | 04:10 WIB
Nilmaizar (tengah) saat merayakan Ultah ke-46 bersama istri dan kedua putrinya.
YOS RIZAL/JUARA.net
Nilmaizar (tengah) saat merayakan Ultah ke-46 bersama istri dan kedua putrinya.

  Apabila publik Kalimantan Timur berharap final Piala Jenderal Sudirman (PJS) antara dua Mitra Kukar dan Pusamania Borneo, maka publik sepak bola Sumatra Barat juga punya harapan yang sama tetapi berbeda.  Mereka mengharapkan Semen Padang (SP) dan Mitra Kukar yang berlaga di partai puncak. Kenapa?

Secara geografis,  antara SP dan Mitra terpisah jauh. SP berbasis di Indarung, Kota Padang, sedangakan pasukan Naga Mekes ada di Kota Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur. Namun, secara emosional, kedua tim punya hubungan yang melekat dengan para pencinta sepak bola Ranah Minang.

Baca juga:

Apalagi kalau bukan pelatih kedua tim. Meski Mitra nun jauh di seberang pulau Borneo, tetapi tim ini dilatih oleh putra Minang yang juga mantan pelatih SP, Jafri Sastra.

Adapun Kabau Sirah, ditangani pelatih Nilmaizar, yang juga pernah melatih tim asal Kaltim, Putra Samarinda dan sebelumnya juga menjadi arsitek tim dari Bukit Indarung. Keduanya juga satu angkatan di PSP Padang, meski dalam karier sebagai pemain Nil lebih mentereng.

Kini, keduanya sama-sama Berjaya mengantarkan tim masing-masing ke semifinal PJS. Namun, menghadapi lawan berbeda.

Mitra bertemu Arema Cronus dan SP jumpa Pusamania Borneo. Peluang kedua tim untuk sama-sama sampai ke partai final sangat terbuka.

“Kami tahu lawan keduanya bukan tim sembarangan, tetapi tak ada salahnya kami berharap kalau Nil dan Jafri yang bertemu di final PJS,” sebut Muchtar Anwar, pendukung setia SP.

Apa pendapat Nil dan Jafri? “Kalau Allah mengizinkan kami bertemu di final. Namun, saya tak memikirkan itu. Yang penting SP bisa bermain sebaik mungkin dan memberikan yang terbaik kepada publik Sumbar,” kata Nil.

Hal senada juga disampaikan Jafri. “Kami ke Final? Yah, saya hanya melatih tim sebaik mungkin. Harapan itu hanya Tuhan yang tahu. Kalau yang di Atas mengizinkan, maka terjadilah itu,” kata Jafri.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X