Keberhasilan Semen Padang menembus babak semifinal Piala Jenderal Sudirman dianggap sebagai sebuah kejutan. Nilmaizar pun menginginkan Kabau Sirah seperti Denmark di Piala Eropa 1992.
Pasalnya, persiapan yang dilakukan skuat Kabau Sirah tergolong minim.
Apalagi awalnya, keikutsertaan SP di turnamen ini hanyalah sebagai tim pengganti dari Persiba Balikpapan yang memilih mengundurkan diri.
Bahkan, saat sebagian besar tim pesaing lain sudah lebih dulu tampil di ajang Piala Presiden, SP juga absen di turnamen yang akhirnya menelurkan Persib sebagai tim juara di ajang tersebut.
Meski demikian, pelatih Nilmaizar tetap optimistis dalam mengantarkan tim SP ke tangga juara.
Salah satu hal yang menginspirasi Nil adalah kisah sukses tim nasional Denmark di Piala Eropa 1992.
Kala itu, Denmark berstatus sebagai tim pengganti dari Yugoslavia. Pada akhirnya, Tim Dinamit berhasil meraih gelar juara.
“Kami berharap menjadi Denmark-nya Indonesia di PJS. Datang sebagai tim anak bawang dan mampu membuat kejutan,” ujar Nil.
Pelatih: Yos Rizal
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA Edisi 2.648 |
Komentar