Maurizio Sarri Ingin Reuni Empoli di Napoli

Pelatih Napoli, Maurizio Sarri, ingin reuni Empoli di Napoli. Sarri memang tidak menyatakan hal tersebut, tapi membaca soal isu transfer sepertinya ia menginginkan ada reuni di Napoli.

Sebelum sukses bersama Napoli pada paruh pertama Serie A 2015-2016, Sarri membesut Empoli pada tahun 2012 hingga 2015. Ia mengantar Empoli promosi ke Serie A pada akhir musim 2013-2014.

Selama memegang Empoli, Sarri sukses menjadikan klub yang bermarkas di Stadion Carlo Castellani itu sebagai tim yang memberikan warna baru buat sepak bola Italia.

"Empoli memperlihatkan permainan bervariasi, menunjukkan pemahaman yang menyeluruh, bergerak dengan kompak. Indah melihat pergerakan tanpa bola mereka," kata Arrigo Sacchi, mantan pelatih tim nasional Italia dan AC Milan, di Corriere della Sera edisi 28 Desember 2015.

Sarri juga suskes menjadikan Napoli sebagai tim dengan penampilan menarik dan mendapat hasil. Napoli sementara berada di peringkat tiga klasemen Serie A 2015-2016 dengan hanya tertinggal satu poin dari pemimpin klasemen Inter.

"Napoli indah. Saat ini mereka tim paling indah dari semua. Sarri pintar untuk mengetahui waktu tepat mengubah bentuk permainan," ujar mantan kapten Italia, Fabio Cannavaro, di Corriere dello Sport edisi 24 Desember 2015.

Jika mengacu pada isu transfer pemain, Sarri belum sepenuhnya puas dengan skuat Napoli sekarang. Sebagai bukti, pelatih berusia 56 tahun itu dilaporkan menginginkan beberapa pemain yang menjadi andalan sewaktu di Empoli.

Napoli sudah mengajukan penawaran 20 juta euro untuk membeli bek tengah yang lebih banyak duduk di bangku cadangan Juventus, Daniele Rugani. Ia pindah dari Empoli ke Juventus pada Juli 2015.

"Siapa pemain nmuda terbaik di Italia? Menurut saya adalah Rugani," kata Sarri pada November 2015.

Napoli dikabarkan juga ingin mendatangkan gelandang Empoli yang dipinjam dari Udinese, Piotr Zielinski. Situs Tuttonapoli menyebut pemain Polandia itu akan menjadi opsi pas untuk melapis gelandang tengah Marek Hamsik.