Stadion Agus Salim, markas tim Semen Padang (SP) untuk semifinal kedua Piala Jenderal Sudirman (PJS), memang belum diverifikasi pihak penyelenggara turnamen, Mahaka Sport. Akan tetapi, pelatih SP, Nil Maizar, mengaku sangat optimistis stadion tersebut bakal lolos verifikasi.
Mantan pelatih tim nasional itu menilai selama ini stadion bekas arena MTQ 1983 itu sudah menjadi markas Kabau Sirah dalam setiap kegiatan, baik kompetisi Liga Super, turnamen pramusim, hingga Piala AFC.
Jadi, ia menganggap mustahil pihak Mahaka tak meloloskan Agus Salim sebagai bakal markas timnya untuk menjamu Pusamania Borneo FC pada 17 Januari 2016.
Dari informasi Mahaka, dari empat semifinalis PJS, tiga di antaranya tak bermasalah dengan stadion meski juga belum diverifkasi. Alasannya, Stadion Aji Imbut Tenggarong, Kenjuruhan Malang, dan Segiri dinilai layak karena sudah digunakan pada turnamen sebelumnya seperti Piala Presiden. Hanya Agus Salim yang belum dipastikan lolos sebelum dilakukan verifikasi.
Bahkan, pihak Mahaka berencana mengirimkan tim ke Padang untuk mencek kelayakan stadion yang selama ini menjadi home base Semen Padang. Tetapi, pihak SP sampai Selasa belum menerima kabar kapan pihak Mahaka akan datang untuk melihat kelayakan stadion tersebut.
"Saya kira tak ada masalah dengan Stadion Agus Salim. Meski belum diverifikasi oleh Mahaka, saya yakin SP akan bisa menggunakan stadion ini untuk menjamu Pusamania Borneo dalam pertandingan kedua semifinal PJS nanti," kata Nil yakin.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | - |
Komentar