Ini Pemain Pengangguran Termahal di Bundesliga

Hertha Berlin dijadwalkan untuk menggelar kamp latihan di Belek, Turki, mulai 9 hingga 17 Januari 2016. Namun gelandang asal Brasil, Ronny, ternyata tidak berada dalam rombongan para pemain Hertha.

Menurut situs Bild, Ronny memang sudah tidak diizinkan untuk mengikuti sesi latihan bersama skuat utama Hertha.

Faktanya, pesepak bola berusia 29 tahun ini hanya sekali tampil untuk membela Hertha sepanjang musim 2015-2016.

Ronny menjadi pemain pengganti pada partai Bundesliga melawan Borussia Moenchengladbach pada 31 Oktober 2015.

Kala itu, Ronny baru memasuki lapangan pada menit ke-62 guna menggantikan Tolga Cigerci.

Dinilai tak mampu memperlihatkan kinerja maksimal pada pertandingan maupun sesi latihan, Ronny tidak pernah dipanggil untuk membela Hertha sejak Desember 2015.

Hertha sesungguhnya sudah cukup lama berniat melepas Ronny.

Namun, hingga saat ini belum ada klub tertarik untuk merekrut pemilik nama lengkap Ronny Heberson Furtado de Araujo tersebut.

Masalahnya, Ronny masih terikat kontrak dengan Hertha hingga 2017. Artinya, Hertha tetap harus membayar gaji Ronny senilai 1,5 juta euro per tahun atau setara dengan 22,4 miliar rupiah.

Tidak heran jika saat ini, Ronny disebut-sebut sebagai pengangguran paling mahal di Bundesliga.

Fenomena yang sama pernah terjadi dengan Kevin-Prince Boateng. Meski tidak pernah dimainkan, Schalke tetap harus membayar gaji Boateng sebesar 2,5 juta euro (37,8 miliar rupiah).

Namun pada bursa transfer musim dingin 2016, Schalke berhasil melego Boateng ke AC Milan.

Sementara itu, Ronny membela Hertha pada 2010. Sepanjang kariernya, Ronny telah melakoni 112 partai Bundesliga dan menyumbangkan 27 gol bagi Hertha.

[video]http://video.kompas.com/e/4700940696001_ackom_pballball[/video]