Patrice Evra (34) mengatakan bahwa saat ini kekuatan Juventus yang sesungguhnya masih belum muncul. Ia mengatakan bahwa hal ini normal setelah terjadi perubahan besar dalam skuat pada awal musim 2015-2016.
Pada akhir 2014-2015, Juventus kehilangan sosok penting di dalam tim seperti Carlos Tevez, Andera Pirlo, dan Arturo Vidal.
Sebagai pengganti, Bianconeri mendatangkan banyak pemain, di antaranya Mario Mandzukic, Paulo Dybala, Simone Zaza, Alex Sandro, Juan Cuadrado, Hernanes, dan Mario Lemina.
Hal ini membuat penampilan Juventus berubah drastis. Selain itu pelatih Massimiliano Allegri juga tentunya membutuhkan waktu untuk menyatukan para anggota baru mereka dengan yang lama.
"Saya percaya kepada rekan-rekan satu tim dan klub ini bahwa kami bisa melakukan sesuatu yang besar. Namun, kami juga tidak boleh lupa bahwa Juve yang sesungguhnya belum kembali, karena Juve yang asli mampu menjuarai liga," kata Evra kepada Sky Italia.
[video]http://video.kompas.com/e/4669081197001_ackom_pballball[/video]
Setelah sempat terpuruk pada awal musim ini, kini Juventus kembali berhasil bangkit dan berada di posisi keempat klasemen dengan menorehkan tujuh kemenangan berturut-turut di Serie A.
"Orang-orang sempat berbicara bahwa sangat normal kami tidak memiliki awal yang baik pada musim ini. Namun, kini mereka semua mengatakan bahwa kami adalah tim favorit," sebut Evra.
"Tetapi hal itu tidak mengubah apa pun. Tujuan kami tetap sama dan hingga saat ini kami belum melakukan apa pun," ucap mantan pemain Manchester United itu.
[video]http://video.kompas.com/e/4670053062001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Sky Italia |
Komentar