Pada 30 Mei 2015, Arsenal mempertahankan gelar Piala FA dengan kemenangan fantastis 4-0 kontra Aston Villa. Kini, Arsene Wenger akan menapaki rute menuju gelar Piala FA ketujuh sepanjang kariernya.
Kans Gunners memulai Piala FA 2015-16 dengan hentakan seperti kala menang lawan Villa sangat terbuka.
Etape awal tampak bersahabat bagi Per Mertesacker cs. Arsenal bakal bersua Sunderland, tim yang gagal menang dalam 80 persen laga Premier League mereka musim ini.
Tak hanya itu, peringkat dua dari buntut klasemen liga ini juga sudah kebobolan 39 gol sepanjang musim, terbanyak dari semua kontestan EPL.
“Akan menjadi pencapaian ajaib untuk memenangkan Piala FA dalam tiga tahun beruntun dan saya pikir semua akan melakukan segala cara untuk mewujudkan hal tersebut,” ujar bek muda Callum Cahambers, di situs resmi klub.
“Saya tak mengatakan semua telah berdiskusi tentang kemungkinan kami juara lagi tapi tersirat di kepala kami akan hal itu. Apa saja bisa terjadi, semua tak selalu mulus di laga ini,” lanjutnya.
Ya, pelatih Arsene Wenger juga tahu bahwa laga yang terlihat mudah di atas kertas tak selalu gampang dalam eksekusi.
“Sebagai juara bertahan, dan saya tahu ini dari pengalaman, akan sangat penting bagi kami untuk mendulang sukses di babak ketiga,” ujar Wenger kepada situs resmi klub. “Babak ketiga selalu sulit.”
Setidaknya, sang pelatih selalu punya jurus mumpuni untuk babak ini.
Arsenal tak pernah gagal lolos dari babak ketiga Piala FA selama sang bos menukangi klub.
Fakta bahwa Sunderland mengalahkan Arsenal saat kedua tim terakhir bertemu di Piala FA juga tampak tak akan memberi pengaruh banyak.
Ketika itu, The Black Cats membuat sial langkah Arsenal di Piala FA 2011-12 kala gol Kieran Richardson dan gol bunuh diri Alex Oxlade-Chamberlain memastikan kekalahan 0-2 The Gunners.
Akan tetapi, keadaan tampak akan berubah kini. Sunderland merasakan dampak dari tiga laga dalam waktu enam hari. Jack Rodwell menyusul Younes Kaboul, Adam Matthews, dan Sebastian Larsson ke ruang medis.
Pembelian anyar tim dari Bayern, Jan Kirchhoff, dipastikan tidak akan memperkuat tim karena izin internasionalnya belum diproses.
Pelatih Sam Allardyce juga boleh dimaafkan apabila ia melihat sasaran lebih besar di khatulistiwa.
Pada Rabu (13/1/2016), Sunderland akan bertandang ke Swansea yang berada dua peringkat di atas mereka di klasemen.
Alhasil, Allardyce bisa jadi mengistirahatkan pemain-pemain inti seperti Yann M’Vila, Billy Jones, Patrick van Aanholt, dan gelandang tangguh Lee Cattermole.
Wenger tentu tak ingin lengah. Ia dapat mengukirkan namanya dengan tinta emas di kompetisi ini.
Apabila timnya dapat menjadi juara lagi, pencapaian tersebut akan menjadi trofi Piala FA ketujuh Wenger yang akan membuatnya mencetak rekor terbanyak di Inggris, melewati catatan manajer legendaris Aston Villa, George Ramsey.
Gunners belum akan diperkuat Alexis Sanchez, Santi Cazorla, dan Tomas Rosicky. Wenger sendiri telah mengatakan bahwa ia bakal menurunkan campuran skuat pemain senior dan muda walau komposisi pastinya belum ditentukan.
Arsenal juga bakal menghadapi laga besar pada duel laga-laga Premier League medio pekan depan.
The Gunners bakal bertandang ke Liverpool hanya 15 menit setelah laga Swansea vs Sunderland kick off.
[video]http://video.kompas.com/e/4692423127001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | - |
Komentar