Kemenangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di babak semifinal Indonesian Masters memastikan Indonesia meraih gelar di sektor ganda campuran.
Tontowi/Liliyana menang 21-10, 21-10 atas Li Junhui/Huang Dongping (China) pada babak semifinal di Graha Cakrawala, Malang, Sabtu (5/12/2015).
Pada partai final, Tontowi/Liliyana sudah pasti akan bertemu pasangan Indonesia, antara Praveen Jordan/Debby Susanto dan Hafiz Faisal/Shela Devi Aulia.
Tontowi/Liliyana menyelesaikan laga semifinal dalam 28 menit. Mereka sempat unggul 11-2 pada interval gim pertama.
"Sepertinya Li/Huang masih kurang pengalaman. Permainan mereka belum matang. Tetapi, kami tidak mau menganggap enteng karena apa pun bisa terjadi," kata Liliyana.
"Kami tidak memikirkan peringkat dan kelas. Jika ada kesempatan menang cepat kami manfaatkan saja," lanjut Liliyana.
Bermain menyerang menjadi kunci kemenangan pasangan unggulan pertama tersebut. "Jika kami bermain bertahan cukup berbahaya," ucap Liliyana.
Tentang laga final, Tontowi mengaku siap menghadapi siapa pun. Melawan sesama pemain Indonesia, Tontowi/Liliyana akan fight demi gelar juara.
"Kami sudah sering latihan bareng, kami tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kami berharap bisa main maksimal," ucap Tontowi.
"Kalau juara di sini, poin kami akan bertambah. Kami belum yakin berapa, namun ada kans kami bisa naik ke rangking kedua dunia. Ini bermanfaat untuk penentuan unggulan di Olimpiade. Kami tidak mau memikirkan ini sekarang, tetapi fokus ke pertandingan dulu," ucap Liliyana.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar