Ketika FIFA merilis tiga orang nomine peraih FIFA Ballon d'Or 2015, Catalonia segera bergelora dalam dua makna. Yang pertama gelora euforia lantaran dua pilar Barcelona, Lionel Messi serta Neymar, masuk sebagai kandidat.
Gelora kedua ialah pertanyaan atau kekecewaan lantaran sosok ketiga tak diisi oleh Luis Suarez, melainkan bintang Real Madrid, Cristiano Ronaldo.
Masuknya sosok CR7 diklaim kontroversial lantaran Ronaldo tidak bersinar sepanjang 2015, sangat berlawanan dengan Suarez.
[video]http://video.kompas.com/e/4646632633001_ackom_pballball[/video]
El Mundo Deportivo dan Sport ialah dua media Spanyol yang relatif aktif menyuarakan apa yang mereka anggap sebagai kekeliruan itu. Amat wajar mengingat keduanya berbasiskan Catalan.
Wajar pula kalau melihat prestasi Suarez, yang sebetulnya tak kalah mentereng dari Messi atau Neymar.
Dari segi torehan gol, raihan 40 gol Suarez sepanjang 2015 pun hanya kalah dari Messi (44 gol), Neymar (41), dan Ronaldo (45).
Namun, Suarez juga membuat 22 assist, yang artinya striker asal Uruguay itu sejatinya terlibat langsung dalam lebih banyak gol sepanjang tahun ini ketimbang Neymar dan Ronaldo.
Belum lagi bicara soal kontribusi dari gol-gol tadi. Suarez pula yang mencetak gol keunggulan Barca atas Juventus 2-1 di partai final Liga Champion 2014-2015.
Suarez juga yang bikin gol kedua Barca di el clasico akhir Mei 2015. Gol Suarez membantu Barcelona menang 2-1.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.643 |
Komentar