Pada laga pertama babak 8-besar Piala Jenderal Sudirman melawan Perisipura Jayapura di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (13/12/2015), Arema Cronus tidak akan diperkuat Hasim Kipuw.
Pemain 27 tahun tersebut masih berduka karena ayahnya, Husen Kipuw, meninggal dunia pada 5 Desember lalu. Mantan pemain Persija Jakarta tersebut baru bisa bergabung menjelang laga kedua melawan Surabaya United, Sabtu (19/12/2015).
"Kipuw sudah saya hubungi. Di Ambon, acara doa bersama untuk orang meninggal berlangsung hingga sembilan hari. Karena itu, dia tidak bisa datang waktu Arema lawan Persipura," kata pelatih Joko Susilo.
Jika tidak ada alangan, Kipuw akan menyusul ke hotel Saphir Jogjakarta pada pertengahan pekan depan. Dari Ambon, dia akan ke Malang lebih dulu untuk mengambil pakaian dan perlengkapannya.
"Saya tahu betul kalau Kipuw pulang ke Ambon mendadak sekali. Jadi dia tidak sempat mempersiapkan perlengkapan untuk pertandingan. Karena itu dia akan ke Malang dulu sebelum gabung tim," kata asisten pelatih Arema, I Made Pasek Wijaya.
Saat ini, posisi Kipuw kini di bek kanan mulai tergeser oleh Benny Wahyudi. Dalam dua laga terakhir babak penyisihan grup, Kipuw memulai pertandingan dari bangku cadangan.
Jika ingin mengamankan posisi sebagai starter saat laga melawan Surabaya United, Kipuw harus bekerja keras. Apalagi, dia tidak menjalani latihan selama berada di Ambon. Terakhir, Kipuw mengikuti sesi latihan fisik Arema di Pantai Balekambang, Kabupaten Malang, 4-5 Desember.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | - |
Komentar