Pemain Persib U-21, Febri Haryadi, mengaku sangat berkesan bisa bermain bersama tim senior Persib meski tampil tidak full time di turnamen Piala Jendral Sudirman (PJS).
Kesempatan yang didapat Febri Haryadi bermain bersama anggota tim senior jelas menjadi pengalaman berharga untuk meningkatkan karier sepak bola dirinya.
"Ya, tentu pengalaman berharga bagi saya, apalagi bermain di tingkat profesional dan saya baru turun pertama kali di level senior. Mudah-mudahan ke depannya bisa lebih baik lagi," ujar Febri, Selasa (1/12/2015) di Bandung.
Menurut Febri, tampil bersama pemain senior Persib membawa perubahan mental pada dirinya, apalagi tensi pertandingan sangat berbeda dengan level U-21.
"Jelas saya merasa ada perubahan pada mental bertanding, termasuk dari segi persiapan. Tensi pertandingan level U-21 dan senior sangat berbeda," ucapnya.
Hanya, Febri mengaku sedikit menyesal tidak bisa membawa Maung Bandung menjuarai turnamen PJS setelah Persib terlempar dari babak penyisihan Grup C.
"Tapi, setidaknya saya mendapat pengalaman berharga. Dari segi teknis, saya bisa mengetahui bagaimana bermain di level senior. Tentu juga menambah jam terbang bagi saya pribadi," katanya meski hanya bermain paling lama 60 menit.
Karena itu, Febri berharap kompetisi sepak bola tertinggi di Indonesia kembali bergulir agar kariernya di sepak bola semakin menanjak. Terlebih, pelatih Djadjang Nurdjaman berencana memberi kontrak jangka panjang kedua pemain muda Persib tersebut.
"Ya, saya berharap kompetisi kita kembali berjalan seperti yang sudah-sudah. Sebagai pemain sepak bola, tentu saya ingin bermain dengan kompetisi yang lebih tinggi lagi. Itulah harapan saya. Semoga kompetisi ISL bergulir lagi," katanya.
| Editor | : | Weshley Hutagalung |
| Sumber | : | - |
Komentar