Tentara Republik Indonesia (TNI) menyadari peran penting suporter untuk kemajuan sepak bola. Karena itu, sebagai penyelenggara Piala Jenderal Sudirman (PJS) bersama Torabika, TNI berusaha mempersatukan semua unsur pecinta sepak bola di seluruh Nusantara.
Sepak bola merupakan olahraga yang paling digemari masyarakat Indonesia. Buktinya, antusiasme suporter dalam beberapa turnamen, baik besar maupun kecil, sangat besar. Sanksi FIFA terhadap sepak bola Indonesia, termasuk kisruh antara Kemenpora dan PSSI, seolah terlupakan.
Untuk itu, TNI membuat gagasan untuk mempersatukan suporter. Deklarasi pun dilakukan, yang dimulai dengan mempertemukan perwakilan dari suporter dan tim yang lolos ke babak delapan besar PJS. Deklarasi dilakukan di Diamond Solo Convention Centre, Solo, Jawa Tengah, pada Jumat (11/12/2015).
Dengan slogan "Berani Menang Berani Kalah", TNI berharap semua suporter dapat bersikap dewasa dan bisa menerima semua hasil pertandingan secara positif. Langkah ini diambil TNI dan Torabika sebagai usaha mewujudkan harapan seluruh suporter di Tanah Air, terutama dari tim peserta 8 besar PJS yang menghadiri deklarasi ini, agar bisa menjadi contoh mewujudkan sepak bola Indonesia yang fair play, damai, dan santun.
"Saya berharap ke depannya akan ada lebih banyak lagi pihak swasta yang siap memberikan dukungan positif kepada persepakbolaan di Tanah Air. Hal ini akan membuat olahraga ini semakin menggeliat dan terselenggaranya banyak turnamen atau kompetisi dengan mengusung semangat fair play," ujar Letnan Jenderal TNI Agus Sutomo.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | juara.net |
Komentar