Mourinho: Saya Merasa Dikhianati

Manajer Chelsea FC,mengeluarkan komentar pedas terkait para pemain The Blues usai timnya dikalahkan oleh Leicester City 1-2 di markas lawan, Senin (14/12) atau Selasa dinihari WIB.

Secara tidak langsung, Mourinho menuduh para pemainnya memang sengaja tidak mencari kemenangan di laga melawan Leicester tersebut.

"Bila saya pemain, saya akan memberikan lebih dari apa yang mereka tampilkan," kata Mourinho seperti diberitakan Foxsports.

Pelatih asal Portugal tersebut menyinggung hasil kerjanya musim lalu yang diakui fenomenal. Mourinho mengaku berhasil menaikkan level permainan Chelsea melewati kemampuan para pemain saat itu.

Musim lalu, Chelsea menjadi juara Premier League dengan mencatatkan 26 kemenangan dan tiga kekalahan dalam 38 pertandingan.

Ketiga kekalahan Chelsea diderita di markas lawan, yakni Newcastle United, Tottenham Hotspur, dan West Bromwich Albion.

"Saya merasa hasil pekerjaan saya telah dikhianati," ujar Mourinho yang tak bisa menerima proses terjadinya gol Leicester.

Mourinho tetap bersikeras dirinya ingin bertahan sebagai manajer Chelsea serta mendapat dukungan dari pemilik klub, Roman Abramovich, dan para petinggi klub.

Dengan hasil buruk tersebut, kini Chelsea masih tertahan di papan bawah klasemesen. Si Biru dari Kota London ini berada di peringkat 16 dengan 15  poin.

Apakah Chelsea masih bisa meraih tiket Liga Champions musim depan?

"Kami tak bisa menyelesaikan kompetisi di peringkat keempat," kata Mourinho. "Tapi, Chelsea masih dapat masuk enam besar klasemen akhir karena banyak tim yang juga kehilangan poin."

Musim ini, hingga pekan ke-16, Chelsea sudah menelan sembilan kekalahan, yang terjadi empat kali di Stadion Stamford Bridge dan lima di laga tandang.

Sembilan tim yang berhasil menekuk Chelsea adalah: