Kepolisian di London mengonfirmasi adanya seorang pria yang menjadi korban penusukan di Stadion White Hart Lane, Minggu (22/11/2015), sebelum laga antara Tottenham Hotspur dan West Ham United berlangsung.
Petugas yang tiba di kawasan stadion pada satu jam sebelum kick-off, menemukan seorang pria berusia 35 tahun yang diketahui pendukung West Ham United, dengan luka tusukan pada perutnya.
Polisi pun akhirnya membawa pria tersebut ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. Kini, korban penusukan itu sudah dalam kondisi yang stabil.
"Polisi dipanggil sekitar pukul 15.00 wasktu setempat pada Minggu, 22 November, setelah mendapatkan laporan adanya korban penusukan di White Hart Lane, di persimpangan jalan," ujar salah seorang anggota polisi.
"Polisi dan petugas ambulans menemukan seseorang berusia 35 tahun dengan luka tusukan di perutnya. Ia kemudian dibawa ke rumah sakit London Timur dan kini dalam keadaan yang stabil."
Kejadian ini mengacu pada sejarah rivalitas di antara kedua pendukung klub. Suporter Tottenham Hotspur dan West Ham United memang memiliki hubungan yang kurang harmonis.
Pada 2009, terjadi perkelahian massal antara suporter Spurs dan West Ham United di dekat Stadion Upton Park, kandang The Hammers. Akibatnya, sejumlah suporter sempat menerima hukuman penjara.
Berkat kejadian ini, baik Tottenham Hotspur dan West Ham United akan bekerja sama dengan kepolisian untuk mengusut tuntas kasus penusukan itu.
Pada laga tersebut, Tottenham Hotspur akhirnya berhasil menang dengan kedudukan 4-1 atas West Ham Unieted. Empat gol tuan rumah diciptakan oleh Harry Kane (23' dan 50'), Toby Alderweireld (33'), dan Kyle Walker (83').
Adapun West Ham United memperkecil kedudukan melalui gol yang dicetak oleh Manuel Lanzini pada menit ke-87.
| Editor | : | |
| Sumber | : | Daily Mail, Four Four Two |
Komentar