Profil Singkat Karier Kevin De Bruyne

Gelandang Manchester City, Kevin De Bruyne, punya julukan “Tintin”, tokoh kartun kenamaan dunia yang diciptakan kartunis Belgia, Georges Remi alias Herge.

Kesamaan fisik menjadi penyebab De Bruyne disamakan dengan Tintin. Keduanya sama-sama berkulit terang dan berambut pirang.

Jika dicermati, ada hal lain yang juga mirip antara De Bruyne dan Tintin: petualang.

Tintin, dalam cerita berjudul The Adventures of Tintin, digambarkan sebagai seorang wartawan muda Belgia yang bertualang ke berbagai negara di mana ia menghadapi berbagai masalah atau mengungkap misteri.

Seperti Tintin, De Bruyne juga seorang petualang. Ia pindah kota dan bahkan negara demi menemukan tempat yang tepat baginya mengembangkan karier sebagai pesepak bola.

Memulai karier di Kota Gent, De Bruyne pindah ke kota lain di Belgia, Genk, pada 2005 demi memperkuat Genk. Kala itu, ia berusia 14 tahun.

Berselang tujuh tahun, De Bruyne meninggalkan Belgia lantaran dipinang klub Inggris, Chelsea.

Hanya setahun berada di klub Kota London itu, De Bruyne pindah ke Jerman untuk bermain sebagai pinjaman di Werder Bremen pada Agustus 2012.

Ia lalu bergabung ke Wolfsburg secara permanen pada awal 2014. Pada pertengahan 2015, De Bruyne kembali ke Inggris gara-gara direkrut City.

Berbeda dengan kedatangannya ke Inggris yang pertama pada 2012, De Bruyne mendapat reputasi lebih keren saat bergabung ke City.

Ketika diboyong Chelsea, statusnya “cuma” sekadar pemain potensial. Namun, kini De Bruyne dilabeli salah satu pemain muda terbaik di dunia.

Cap tersebut tak lepas dari performa impresif De Bruyne bersama Wolfsburg. Di Bundesliga 2014/15, De Bruyne membuat 10 gol dan 20 assist dalam 34 penampilan.

Aksi menawan itu berlanjut di City. Ia sudah mengemas tiga gol dan empat assist dalam delapan gim Premier League musim ini.

“Sejauh ini, rasanya baik bergabung dengan City. Saya bukan pemain yang paling kuat, tapi saya suka bermain sepak bola seperti yang saya nikmati di City saat ini,” kata pemain berusia 24 tahun itu.

Jika kondisi saat ini terus berlanjut, sepertinya Tintin milik City ini untuk sementara menetap di Inggris.