Manajer Southampton, Ronald Koeman, mengecam pertahanan timnya saat Saints kalah 1-6 dari Liverpool di perempat final Piala Liga, Rabu (2/12/2015) atau Kamis dini hari WIB.
Southampton membuka laga secara sempurna di St. Mary Stadium dengan gol cepat Sadio Mane di menit pertama, namun segalanya berubah menjadi malapetaka setelah Liverpool mencetak enam gol balasan.
Manajer kebangsaan Belanda itu mengecam pertahanan timnya lantaran menderita kekalahan terburuk mereka dalam 56 tahun terakhir di kandang sendiri.
Selain itu, ia juga mengakui bahwa dirinya melakukan beberapa kesalahan dalam mengubah skema permainan.
[video]http://video.kompas.com/e/4642911547001_ackom_pballball[/video]
"Jelas, itu bukan hasil yang kami harapkan," kata Koeman kepada Sky Sports. "Saya pikir kami memulai laga secara mengesankan. Akan tetapi, bila Anda membuat kesalahan dalam pertahanan seperti yang kami lakukan di babak pertama melawan tim berkualitas seperti Liverpool, maka Anda akan kalah."
"Babak kedua adalah tanggung jawab saya karena mengubah sistem permainan. Saya mengambil risiko dengan memainkan tiga orang di belakang dan itu tanggung jawab saya. Akan tetapi, bila Anda unggul satu lebih dulu dan pada akhir babak pertama hasilnya 1-3, maka itu tidak baik."
"Saya kecewa dengan cara bertahan kami dan pertahanan mulai dari depan. Performa seluruh tim secara bertahan tidak bagus," ujar Koeman.
[video]http://video.kompas.com/e/4636912304001_ackom_pballball[/video]
Meskipun menderita kekalahan menyakitkan, Koeman memuji Liverpool yang mencapai semi final Piala Liga dua musim beruntun.
"Pertama-tama mereka memliki energi hebat. Kedua, mereka memiliki pemain individu berkualitas di seluruh tim dan mereka sangat kuat," kata Koeman lebih lanjut.
"Kami memberi mereka ruang dan kesempatan. Anda tahu sendiri pemain-pemain seperti Sturridge akan sangat bisa mengeksploitasi ruang tersebut."
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | Sky Sports |
Komentar