Arema Cronus keluar sebagai juara Grup A Piala Jenderal Sudirman setelah menang 1-0 atas Persija Jakarta di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (28/11/2015) malam WIB. Gol tunggal yang memastikan kemenangan tersebut dicetak Dendi Santoso.
Arema berhak atas status juara Grup A usai mengemas 12 poin. Sementara itu, meski mengalami kekalahan Persija tetap berhak lolos sebagai runner-up dengan kemasan 6 poin.
Sebelum laga bergulir, Persija dan Arema sudah memastikan lolos dari babak penyisihan Grup A. Kepastian tersebut didapat usai laga lain antara Sriwijaya FC melawan Persipasi Bandung Raya (PBR) harus diselesaikan lewat adu penalti.
Namun, bentrok Persija kontra Arema hanya untuk menentukan siapa berstatus juara Grup A. Kendati demikian, kepastian lolos membuat kedua tim melakukan beberapa rotasi pemain.
Bermain dengan dukungan mayoritas suporter, Arema tidak kesulitan untuk memenangi penguasaan bola atas Persija. Tidak tanggung-tanggung pasukan Singo Edan unggul 65 persen.
Keunggulan itu membuat mereka bisa mendapatkan sejumlah peluang bagus dalam 20 menit pertama laga bergulir melalui Samsul Arif, Esteban Vizcarra, dan Ahmad Bustomi.
Serangan bertubi-tubi ke lini pertahanan Persija membuat Arema akhirnya bisa memecahkan kebuntuan pada menit ke-35.
Gol tersebut berawal dari tembakan Christian Gonzales masih diblok pemain bertahan Persija. Namun serangan belum selesai dan gempuran kedua berhasil menjadi gol usai Dendi Santoso melepaskan tembakan keras dari jarak dekat.
Gol tersebut membuat Arema unggul 1-0 atas Macan Kemayoran. Pada sepanjang paruh pertama setidaknya ada 14 peluang yang diciptakan Arema. Sedangkan Persija hanya tiga.
35' Jedarrr Goooll! Tendangan keras Dendi Santoso membuka gol pembuka @AremafcOfficial 0-1 #TorabikaChampionship2015 https://t.co/gOmkiQrIDo
— NET. (@netmediatama) November 28, 2015
Babak kedua, Arema kembali menguasai jalannya pertandingan. Tekanan demi tekanan terus diperlihatkan Christian Gonzales dkk. Sementara itu, Persija hanya sesekali melakukan serangan balik.
Salah satu peluang terbaik Persija diciptakan Pacho Kemogne pada menit ke-64. Akan tetapi, sundulannya memanfaatkan umpan Dedi Hartono masih melayang tipis di atas gawang Arema.
Sementara itu, Samsul Arif, Christian Gonzales, dan Esteban Vizcarra secara bergantian memaksa kiper Reky Rahayu harus jatuh bangun agar gawangnya tidak kembali kebobolan.
Namun, pertahanan lebih baik yang diperlihatkan penggawa-penggawa Persija begitu menyulitkan Singo Edan menggandakan keunggulan. Pertandingan pun berakhir dengan skor 1-0 untuk kemenangan Arema.
Persija Jakarta 0-1 Arema Cronus (Dendi Santoso 35')
Persija: 31-Reky Rahayu, 6-Maman Abdurrahman, 13-Gunawan Dwi Cahyo, 2-Zikri Akbar, 32-Novri Setyawan, 21-Amarzukih, 15-Syahroni, 8-Raphael Maitimo (C), 19-Aldi Al Achya, 77-Pandi Lestaluhu, 59-Pacho Kenmogne.
Pelatih: Bambang Nurdiansyah
Arema: 21-I Kadek Wardhana, 31-Junda Irawan, 2-Purwaka Yudhi, 30-Kiko Insa, 7-Beni Wahyudi, 4-Dio Permana, 19-Ahmad Bustomi, 44-I Gede Sukadana, 11-Esteban Vizcarra, 41-Dendi Santoso, 9-Samsul Arif.
Pelatih: Joko Susilo
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | - |
Komentar