Duel panas di final Piala Davis 2015 akan Inggris dan Belgia pada 27-29 November di Ghent, Belgia. Petenis Spanyol, Rafael Nadal, memprediksi Belgia punya peluang lebih besar untuk menjadi juara.
"Saya pikir lapangan dengan permukaan tanah liat sangat cocok buat Belgia. Peluang mereka lebih besar jika bermain di lapangan tanah liat," tutur Nadal.
Agar menjadi juara, Nadal menilai Belgia harus mengalahkan pemain nomor kedua Inggris. Kehadiran Andy Murray di tim Inggris akan menyulitkan Belgia.
Baca Juga: Andy Murray Antarkan Inggris ke Final Piala Davis
"Saya tidak bicara tentang Andy karena dia hebat di semua lapangan. Belgia harus bisa memenangi pertandingan kedua sebelum unggul di partai ganda," ujar Nadal.
"Jika menjadi pemain Belgia, itulah yang saya pikirkan. Kemudian, akan sangat luar biasa apabila mampu mengalahkan Andy," kata petenis berusia 29 tahun itu.
Baca Juga: Inggris Bertekad Akhiri Puasa Gelar di Piala Davis
Sepanjang karier di dunia tenis profesional, Nadal telah mempersembahkan empat gelar juara Piala Davis untuk tim tenis Spanyol pada 2004, 2008, 2009, dan 2011.
Inggris berambisi membawa pulang trofi Piala Davis ke-10 tahun ini. Sembilan gelar lainnya didapat pada 1903, 1904, 1905, 1906, 1912, 1933, 1934, 1935, dan 1936.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | DAVIS CUP |
Komentar