Valentino Rossi sudah sangat dekat dengan gelar ke-10 sepanjang kariernya. Namun, gelar itu bisa saja melayang jika pebalap Movistar Yamaha tersebut melakukan sedikit saja kesalahan.
Rossi harus memulai balapan GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (8/11/2015), dari posisi start paling belakang karena mengantongi empat poin penalti.
(Baca: Banding Ditolak, Rossi Start Paling Belakang di Valencia)
"Semoga semua akan berjalan normal seperti balapan akhir pekan biasanya. Di Valencia selalu jadi akhir pekan luar biasa karena ini adalah balapan terakhir dan kadang juga jadi penentu siapa yang jadi juara dunia," kata Rossi.
Selain Rossi, satu-satunya pebalap yang masih punya peluang menjadi juara dunia musim ini adalah Jorge Lorenzo. Pebalap Spanyol ini masih tertinggal tujuh poin dari Rossi. Namun, dengan sanksi yang dihadapi Rossi, jalan Lorenzo untuk meraih gelar ketiganya di MotoGP jadi lebih terbuka.
Sesi latihan bebas dan kualifikasi akan jadi kesempatan berharga Rossi untuk mendapatkan setelan motor terbaik demi bisa meraih hasil maksimal saat balapan.
"Sangat sulit untuk mengatakan seberapa besar peluang saya untuk menang atau kalah. Kami harus melihat, kami harus berusaha," kata pebalap 36 tahun tersebut.
Rossi mengaku akan sulit untuk mengatur strategi karena harus memulai balapan dari belakang. Dia juga menyadari besarnya risiko ketika harus melewati banyak pebalap demi bisa sampai di depan pada balapan yang akan berlangsung 30 putaran tersebut.
"Sangat sulit untuk dikatakan. Saya harus tahu potensi saya. Saya harus memilih setelan yang tepat, begitu juga ban. Di tim saya, semua orang tengah fokus. Kami harus mencoba, dan kami berusaha melihat hal ini sebagai motivasi yang positif," aku pebalap berjuluk "The Doctor" tersebut.
Rossi juga mengatakan akan tetap turun pada sesi kualifikasi andai masuk 10 besar hasil akumulasi sesi latihan bebas pertama hingga ketiga. Namun, dia belum mengatakan akan menerapkan strategi seperti apa saat kualifikasi.
| Editor | : | Pipit Puspita Rini |
| Sumber | : | Crash |
Komentar