Setelah Jakarta menjadi tuan rumah Asian Freestyle Football Championship 2015, Hoai-Nam Nguyen alias Nam the Man, berharap turnamen-turnamen berikutnya bisa digelar di Indonesia.
Kejuaraan yang bergulir di Pluit Village ini berhasil dimenangkan oleh freestyler asal jepang, Kozuke. Wakil terbaik asal Indonesia, Matihias Ardiyadi atau Ardhi, berhasil menempati posisi keempat setelah kalah dari Kozuke di semifinal.
Sebanyak 47 peserta dari Tanah Air bertarung dengan 30 freestyler dari 11 negara Asia.
Para freestyler asing yang ikut ambil bagian di acara ini datang dari Singapura, Malaysia, Brunei Darussalam, Filipina, Thailand, Vietnam, Tiongkok, India, Jepang, Iran, dan Kazakstan.
Nam The Man memuji pertumbuhan freestyle football di Indonesia. Sosok ikonik berdarah Vietnam-Rep Irlandia itu sangat yakin bahwa Tanah Air memiliki banyak bakat alami di olahraga adu skill ini.
"Saya sangat senang karena ini semua di luar harapan saya. Banyak sekali pemain dan penonton yang terlihat berjam-jam menyaksikan acara ini, terutama anak-anak kecil," ucap Nam kepada JUARA.net.
"Saya yakin pagelaran acara ini di Jakarta akan meningkatkan antusiasme publik untuk terjun sebagai atlet freestyle," sebutnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh John Murphy, Managing Director Freestyle Football Thailand, yang juga hadir di acara ini.
"Komunitas freestyle Indonesia sangat besar dan saya sangat senang acara ini bisa digelar di Jakarta. Saya yakin acara ini bisa membuat penonton tertarik menggeluti dunia freestyle," kata Murphy.
"Freestyle sangat menyenangkan karena merupakan campuran dari unsur seni, olahraga, dan kebebasan," ucapnya lagi.
Editor | : | |
Sumber | : | - |
Komentar