Untuk ketujuh kalinya secara beruntun, Arsenal menghadapi badai cedera sebelum kompetisi memasuki Desember, bulan tersibuk dalam kalender Premier League.
Label “badai” dalam soal banyaknya pemain cedera di Arsenal tidak berlebihan. Pasalnya, The Gunners kini kehilangan delapan pemain tim utama karena masalah tersebut.
Catatan itu merupakan yang tertinggi di EPL saat ini. Total cedera pemain Arsenal itu sama dengan yang saat ini dihadapi Newcastle.
Theo Walcott dan Alex Oxlade-Chamberlain menjadi dua pemain Arsenal terkini yang harus masuk ruang medis klub.
Kedua pemain tersebut sama-sama mendapat cedera saat memperkuat tim melawan Sheffield Wednesday di Piala Liga, Selasa (27/10).
Sampai Kamis (29/10) malam WIB, belum ada konfirmasi dari Arsenal terkait berapa lama Walcott dan Ox-Chamberlain harus menepi.
Namun, media-media Inggris berspekulasi bahwa kedua pemain itu tampaknya akan melewatkan dua gim EPL, yakni kontra Swansea (31/10) dan Tottenham (8/11).
Ox-Chamberlain dan Walcott juga diperkirakan absen saat Arsenal bertandang ke rumah Bayern Muenchen untuk partai Liga Champion (4/11).
Isu lebih lanjut menyebut Walcott kemungkinan menepi lebih lama karena cedera pemain berusia 26 tahun itu lebih serius ketimbang Ox-Chamberlain.
“Skuat kami kini mengecil gara-gara cedera,” begitu komentar Manajer Arsenal, Arsene Wenger, usai kekalahan 0-3 atas Sheffield Wednesday, seperti dilansir BBC Sport.
Banyaknya pemain cedera sebelum kompetisi memasuki Desember bukan hal baru bagi Arsenal.
Masalah tersebut menjadi rutin terjadi sejak 2009/10 dan terus berlanjut tanpa henti sampai 2015/16.
Tidak sedikit yang beranggapan problem cedera adalah salah satu alasan besar mengapa Arsenal berpuasa gelar EPL sejak 2004.
Situs Arsenal mencatat total 967 masalah cedera dihadapi para pemain Arsenal sejak Agustus 2002.
Hal itu berarti, Arsenal mengalami sekitar 69 kasus cedera per tahun!
Cederanya Walcott dan Ox-Chamberlain memicu komentar dari berbagai pihak. Salah satunya dari Raymond Verheijen.
Siapa dia? Verheijen ialah mantan pelatih kebugaran tim nasional Belanda. Ia sering memantau Arsenal mengingat ia beberapa kali harus menangani kondisi fisik eks bintang London Merah, Robin van Persie.
“Aaron Ramsey, Walcott, Ox-Chamberlain absen karena cedera. Saya tidak bisa melanjutkan hitungan. Hal ini sudah terjadi di Arsenal lima atau enam musim,” ungkap Verheijen.
“Ramsey, Walcott, Jack Wilshere, Bacary Sagna, Van Persie pernah cedera selama berbulan-bulan setiap musim,” ucap pria berusia 43 tahun yang juga mantan asisten pelatih di timnas Wales itu via akun Twitter miliknya.
“Sudah berapa kali hal tersebut terjadi berulang-ulang? Pelatih sepak bola bertanggung jawab atas cedera para pemainnya,” kata Verheijen lagi.
Bukan kali ini saja ia mengkritik Wenger. Verheijen pernah mengklaim metode latihan Arsenal telah menghancurkan fisik Van Persie.
Verheijen juga pernah menyalahkan Manajer Manchester United saat itu, David Moyes, ketika Van Persie mengalami cedera pada Desember 2013.
Penulis: Theresia Simanjuntak
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA, Jumat 30 Oktober 2015 |
Komentar