Komisi Disiplin PSSI akhirnya menjatuhkan hukuman kepada empat orang yang diduga terlibat dalam kasus sepak bola gajah PSS Sleman vs PSIS Semarang dan isu dugaan pengaturan skor timnas Indonesia di SEA Games 2015.
Mereka adalah Suparjiono (Manajer PSS Sleman), Bambang Suryo, Gunawan, dan Agus Yuwono. Suparjiono, Bambang, dan Gunawan dihukum seumur hidup, sementara Agus dihukum selama lima tahun.
Ketua Komdis PSSI, Ahmad Yulianto, mengatakan keputusan tersebut telah dirundingkan secara matang. Khusus untuk Agus, PSSI menjatuhkan hukuman sebelah pihak.
“Kami sudah memanggil Agus selama lima kali, tapi ia tak pernah datang. Dalam aturan hukum, Komdis berhak menjatuhkan hukuman secara sepihak,” ujar Ahmad saat dihubungi Harian BOLA, Senin, (19/10).
Sementara itu, hukuman yang dijatuhkan kepada Bambang dan Gunawan dilakukan setelah Komdis mempertimbangkan keterangan mereka.
“Bambang dan Gunawan jelas harus dihukum karena mereka mengakui terlibat dalam skema pengaturan skor. Selain mengaku pada kami, dia juga telah mengaku pada semua orang tapi tak pernah mau membantu kami menuntaskan isu tersebut,” tutur Ahmad.
Adapun hukuman bagi Manajer PSS dijatuhkan setelah Komdis menerima keterangan sejumlah pemain PSS.
“Keterangan saksi dan bukti yang kami miliki menunjukkan bahwa sang manajer membiarkan sepak bola gajah. Artinya, ia ikut terlibat dalam mengatur timnya untuk bermain kalah,” kata Ahmad.
Penulis: Persiana Galih
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA, Selasa 20 Oktober 2015 |
Komentar