Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Respek Vujovic untuk Jakarta

By Firzie A. Idris - Senin, 19 Oktober 2015 | 17:01 WIB
Benturan keras antara Galih Sudaryono dan Vladimir Vujovic.
(Herka YAnis Pangaribowo/BOLA)
Benturan keras antara Galih Sudaryono dan Vladimir Vujovic.

Pemain belakang Persib Bandung, Vladimir Vujovic, mengaku respek terhadap seluruh stakeholder Kota Jakarta. Pasalnya, final Piala Presiden antara Persib dan Sriwijaya FC bisa berlangsung dengan kondusif di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Minggu (18/10/2015).

Pemilihan SUGBK sebagai tempat final sempat menuai pro dan kontra karena rivalitas suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta. Namun, mulai dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, dan Kapolda Metro Jaya, Tito Karnavian, memberikan jaminan keamanan kepada bobotoh untuk datang ke Jakarta.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kota Jakarta dan Kepolisian yang mengamankan pertandingan dengan luar biasa. Saya respek dengan Jakarta yang berani menggelar pertandingan dengan risiko yang cukup tinggi ini," kata Vujovic kepada Juara.net.

"Saya berharap tidak ada lagi insiden yang terjadi ketika Persib bertemu dengan Persija," dia melanjutkan.

Pada akhirnya, puluhan ribu bobotoh bisa "membirukan" SUGBK. Mereka pun bisa melihat tim kesayangannya mengalahkan Sriwijaya dengan skor 2-0 dan menjadi juara.

"Terima kasih sebesar-besarnya untuk bobotoh. Kami besar karena mereka. Kami tidak bisa melakukan ini tanpa mereka. Selama saya di sini, ini final keempat kami dan kami memenangi tiga di antaranya," tutur Vujovic.

Pemilihan SUGBK sebagai tempat final sempat menuai pro dan kontra karena rivalitas suporter Persib Bandung dan Persija Jakarta. Namun, mulai dari Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama, dan Kapolda Metro Jaya, Tito Karnavian, memberikan jaminan keamanan kepada bobotoh untuk datang ke Jakarta.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Kota Jakarta dan Kepolisian yang mengamankan pertandingan dengan luar biasa. Saya respek dengan Jakarta yang berani menggelar pertandingan dengan risiko yang cukup tinggi ini," kata Vujovic.
 
"Saya berharap tidak ada lagi insiden yang terjadi ketika Persib bertemu dengan Persija," dia melanjutkan.
Pada akhirnya, puluhan ribu bobotoh bisa "membirukan" SUGBK. Mereka pun bisa melihat tim kesayangannya mengalahkan Sriwijaya dengan skor 2-0 dan menjadi juara.
"Terima kasih sebesar-besarnya untuk bobotoh. Kami besar karena mereka. Kami tidak bisa melakukan ini tanpa mereka. Selama saya di sini, ini final keempat kami dan kami memenangi tiga di antaranya," tutur Vujovic.


Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : juara.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X