Real Madrid merilis pernyataan resmi berisikan dukungan kepada Karim Benzema. Striker berkebangsaan Prancis ini tengah terjerat dugaan pemerasan.
Pada Rabu (4/11/2015), Benzema dipanggil Kepolisian Prancis untuk memberikan keterangan terkait video porno rekan senegaranya, Mathieu Valbuena. Ditengarai, ada suara Benzema dalam rekaman yang merupakan barang bukti usaha pemerasan terhadap Valbuena.
Benzema langsung kembali ke markas Real Madrid, Kamis (5/11/2015). Setelah sesi latihan yang turut diikuti Benzema, Madrid langsung mengeluarkan komentar resmi.
"Presiden Real Madrid Florentino Perez juga telah menggelar pertemuan dengan pemain. Dia memberikan dukungan dan menyampaikan keyakinan bahwa tindakannya diliputi itikad baik serta dirinya tidak bersalah," bunyi pernyataan klub.
Akibat kasus ini, Benzema dan Valbuena tak mendapatkan panggilan dari tim nasional Prancis untuk laga uji coba melawan Jerman, 13 November 2015, dan Inggris, 17 November 2015.
Editor | : | |
Sumber | : | Real Madrid |
Komentar