Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, menutup turnamen Prancis Terbuka sebagai runner-up. Pada babak final, Minggu (25/10/2015), Praveen/Debby takluk dari pasangan Korea, Ko Sung-hyun/Kim Ha-na, 10-21, 21-15, 19-21.
Bagi Praveen/Debby, hasil ini menjadi pencapaian terbaik mereka sepanjang 2015. Sebelumnya, mereka juga dua kali menjadi runner-up di Malaysia dan Singapura. Namun, level kedua turnamen itu hanya Grand Prix Gold, sedangkan Pranic Terbuka berlevel Superseries.
“Perasaannya tentu kecewa. Sudah bisa sampai final pasti maunya menang. Gim pertama kami main belum in. Tetapi di gim kedua dan tiga kami sudah kasih yang terbaik, apa yang kami mau semua sudah bisa keluar. Mungkin tinggal faktor luck saja di lapangan,” kata Debby di situs resmi PBSI.
"Capaian hari ini sebenarnya masih kurang buat kami. Sudah sampai ke final seharusnya kami bisa menang. Tetapi ya mau bagaimana lagi. Kami sudah berusaha ternyata dapetnya sampai di sini. Kami syukuri aja,” tutur Praveen menambahkan.
Praveen/Debby dan Ko/Kim sudah empat kali berhadapan. Sejauh ini rekor pertemuan masih 2-2, sama kuat. Terakhir mereka berhadapan di Thailand Terbuka. Kala itu Praveen/Debby yang bisa menangi pertandingan, 21-16 dan 21-16.
Ikuti perkembangan berita ini dalam topik:
Editor | : | Tulus Muliawan |
Sumber | : | PBSI |
Komentar