Pemain Sriwijaya Menunggu Kabar dari Manajemen

Saat itu, tim akan langsung berlatih untuk persiapan menuju turnamen. Namun, lokasi pemusatan latihan masih belum pasti apakah di Palembang yang masih diselimuti kabut asap atau pindah ke daerah lain.

“Kita lihat saja nanti perkembangannya seperti apa,” ujar Benny Dollo, pelatih Sriwijaya.

Sosok yang kerap disapa Bendol itu tak mau kondisi para pemainnya drop karena kualitas udara di Palembang yang kurang baik.

Karena itu, Laskar Wong Kito bisa jadi memilih hijrah ke kota lain untuk menggelar pemusatan latihan.

Terlepas dari rencana menggelar latihan di luar kota itu, skuat Laskar Wong Kito hanya memiliki waktu persiapan dua pekan hingga sepak mula Piala Jenderal Sudirman pada 14 November.

Menurut Benny, durasi waktu tersebut dinilai cukup untuk mempersiapkan diri. Sebab, kondisi saat ini tak seperti saat menatap Piala Presiden, yaitu Benny harus memulai latihan dari nol lantaran sebagian besar pemain dalam kondisi fisik yang buruk akibat tak lama tak berlatih dan bertanding.

Kini, kondisi fisik dan sentuhan bola pemain dipastikan masih terjaga usai berakhirnya Piala Presiden pada 18 Oktober. Terlebih lagi, mental Asri Akbar cs. sedang meninggi setelah sukses menembus partai final.

Tim pelatih pun telah membedah kinerja pemainnya. Catatan penting hadir di urusan daya gedor tim.

“Kami banyak melakukan tembakan ke gawang, tapi produktivitas gol kami kurang memuaskan,” ucap Benny.

Sebagai solusinya, striker Ferdinand Sinaga, yang sempat dipinjamkan ke PSM di Piala Presiden, kini ditarik lagi untuk memperkuat tim. Ketajaman Ferdinand diharapkan mampu menambal kekurangan di lini depan Sriwijaya.

Tak hanya itu, dalam waktu 14 hari tersebut Benny akan memperbaiki organisasi permainan timnya. Hal itu dimaksudkan agar perubahan pola bermain saat menyerang ke bertahan atau sebaliknya bisa lebih mulus lagi.

Lebih Cepat

Meski sudah merancang agenda latihan perdana, para pemain mengaku belum mendapat kabar pasti dari manajemen hingga Kamis (29/10) malam.

“Saya belum dikabari oleh manajemen kapan harus berkumpul lagi,” kata Fachrudin Aryanto, bek Sriwijaya.

Pernyataan bek asal Klaten itu dibenarkan oleh gelandang energik, Asri Akbar. Tapi, sebelumnya ia sempat mendapatkan informasi pada 28 Oktober akan diumumkan program SFC.

“Namun, hingga kini masih belum dikabarkan keputusannya. Tapi, saya sempat dengar saja bahwa latihan perdana akan digelar pada 1 November,” tutur Asri.

Menurut pemain yang kini tampil di Habibi Cup bersama Persipare Parepare itu, ada baiknya manajemen mengumpulkan pemain secepatnya.

“Kami butuh persiapan yang ideal agar tim tampil solid di turnamen,” ujar Asri melanjutkan.

Penulis: Kukuh Wahyudi