Pelatih Josep Guardiola kini tengah menjadi incaran Manchester City dan Chelsea. Menanggapi hal tersebut, kapten Bayern Muenchen, Philip Lahm, mengaku bahwa para pemain tidak bisa melakukan apapun untuk menahan kepergian pelatih asal Spanyol itu.
Masa depan Guardiola bersama Muenchen saat ini tengah dipertanyakan. Pasalnya hingga saat ini, mantan pelatih Barcelona itu belum juga mau memperpanjang kontrak yang akan berakhir pada Juni 2016.
Lahm mengaku bahwa dirinya beserta rekan satu tim sangat berharap Guardiola mau tetap bertahan di Muenchen lebih lama lagi. Akan tetapi, para pemain tidak memiliki otoritas untuk menentukan hal tersebut.
"Bukan sebuah rahasia lagi bahwa tim dapat bekerja dengan baik bersama dia dan kami semua mengikutinya arahannya. Segala sesuatu di luar hal tersebut, bukan kami yang menentukannya," kata Lahm.
Sejauh ini Lahm sangat senang dengan performa tim sejak Guardiola pertama bergabung pada awal musim 2013/14. Muenchen selalu mampu menjadi juara Bundesliga dan pada awal musim 2015-16, Die Bayern belum pernah terkalahkan dalam 10 pertandingan di kompetisi sepak bola tertinggi Jerman itu.
Meski demikian, Lahm mengakui bahwa Bundesliga saat ini semakin sulit. Pemain berusia 31 tahun itu tidak yakin performa apik tersebut dapat terus dipertontonkan oleh tim di setiap pertandingan.
"Tentu saja bukan hal yang normal bisa menunjukkan kinerja yang baik di setiap pertandingan. Hal ini sangat mengesankan. Setiap pertandingan Bundesliga adalah adalah tantangan baru karena saat ini lawan kami tidak akan lagi membuatnya semuanya menjadi mudah bagi kami," ungkap Lahm.
"Sangat menyenangkan melihat tim kali tetap memiliki rasa lapar. Kami memiliki banyak energi dan konsentrasi di lapangan. Jika hal tersebut bisa dilakukan secara terus menerus, hal tersebut tidak mungkin," ucapnya.
Editor | : | Verdi Hendrawan |
Sumber | : | - |
Komentar