Sebelum kompetisi memasuki Oktober, Arsenal disebut-sebut memiliki jadwal berat di seluruh ajang yang mereka ikuti.
Ada enam pertandingan di semua kompetisi yang harus dilaksanakan Arsenal pada Oktober.
The Gunners memulai petualangan di bulan ini dengan menjamu Manchester United (4/10) di Premier League. Lalu, mereka bertandang ke Watford (17/10).
Setelah itu, The Gunners melakoni dua partai kandang beruntung, yakni kontra Bayern Muenchen (20/10) di Liga Champion dan Everton (24/10).
Pasukan Arsene Wenger menutup Oktober dengan dua laga tandang ke Sheffield Wednesday (27/10) di ajang Piala Liga dan Swansea (31/10) di EPL.
Sejauh ini, Arsenal menjawab keraguan. Dari empat gim yang telah dimainkan pada Oktober, mereka memenangi semua partai tersebut!
Kemenangan telak 3-0 atas United dan 2-0 kontra raksasa Jerman, Muenchen, dinilai sebagai penampilan terbaik Arsenal musim ini.
Mengalahkan Everton 2-1 telah membuat kubu Arsenal semakin percaya diri dalam perebutan titel EPL 2015/16.
Jika hanya menghitung laga-laga EPL pada Sabtu (24/10), raihan tiga poin atas Everton membawa Arsenal ke puncak klasemen liga dengan perolehan 22 poin.
Berbagai pembahasan muncul terkait hal-hal penyebab empat kemenangan beruntun Arsenal bulan ini. Salah satu alasan yang mencuat adalah kejelian Wenger dalam merotasi peran penyerang tengah.
Menggunakan formasi 4-2-3-1, Wenger hanya memerlukan satu penyerang tengah.
Sampai pekan ke-10 EPL musim ini, posisi tersebut hanya dipercayakan kepada dua pemain: Olivier Giroud dan Theo Walcott.
Hal tersebut sudah menjadi perbedaan mencolok dibandingkan EPL 2014/15.
Pada 10 pekan perdana EPL musim lalu, Wenger merotasi Yaya Sanogo, Alexis Sanchez, dan Danny Welbeck untuk mengisi peran penyerang tengah sejak menit awal.
Di musim ini, Wenger memberi kesempatan starter lebih banyak kepada Walcott. Sebaliknya, Giroud lebih sering berperan sebagai pemain pengganti.
Hasilnya, total dua gol dan dua assist Walcott di EPL 2015/16 muncul saat ia beraksi sejak menit awal. Kondisi tersebut sempat diakui Giroud sebagai situasi yang berat baginya.
“Tidak menjadi starter adalah hal baru. Saya harus menyikapi ini secara positif dan menguatkan mental saya. Toh, Walcott pada saat ini bermain baik,” ujar striker asal Prancis itu di L’Equipe beberapa waktu lalu.
Giroud tidak asal bicara. Total dua dari lima golnya di EPL musim ini lahir saat ia masuk sebagai pengganti.
Giroud tampil sebagai starter kontra Everton. Ia menyumbang satu gol. Laga tersebut merupakan starter perdananya di EPL sejak gim imbang 0-0 versus Liverpool (24/8).
Memiliki dua striker yang saat ini dapat diandalkan membuat Wenger puas akan opsi rotasi penyerang tengah.
“Saya punya pilihan yang menarik di peran penyerang tengah. Saya hanya perlu bersikap bijak untuk menggunakan jasa Giroud dan Walcott pada saat ini,” kata Wenger di situs klub.
Peran Cech
Yang tak kalah krusial dalam konsistensi Arsenal meraup kemenangan pada Oktober adalah kegemilangan kiper Petr Cech.
Usai dinobatkan sebagai pemain terbaik kontra Muenchen versi UEFA berkat sejumlah penyelamatan apik, Cech kembali memper-lihatkan kualitasnya melawan Everton.
Salah satu aksi kiper asal Republik Ceska itu adalah saat menggagalkan tembakan jarak dekat Gerard Deulofeu.
Secara keseluruhan, Cech telah membuat 36 penyelamatan di EPL 2015/16.
“Saya senang dengan cara saya berkontribusi untuk tim dan membuat penyelamatan penting lainnya melawan Everton. Setiap pemain bermain baik sehingga mereka berhak mendapat sedikit bantuan dari saya,” ucap Cech.
Penulis: Theresia Simanjuntak
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA 26 Oktober 2015 |
Komentar