Gilardino Buat Inter Kembali Gagal Raih Kemenangan

Inter Milan kembali gagal menang saat melawat ke Stadio Renzo Berbera menghadapi tuan rumah Palermo pada Sabtu (24/10/2015) waktu setempat. Pada laga tersebut, Nerazzurri hanya mampu meraih hasil imbang 1-1.

Bermain di hadapan pendukung lawan, Inter tampil lebih mendominasi. Nerazzurri berhasil menguasai 56 persen bola dan menciptakan banyak peluang.

Inter berhasil menciptakan 19 percobaan ke gawang Palermo dengan tujuh di antaranya yang tepat mengarah ke gawang Stefano Sorrentino. Hal tersebut menunjukkan bahwa penyelesaian akhir Inter menjadi penyebab kegagalan mencetak banyak gol pada pertandingan ini.

Meski lebih banyak tertekan, Palermo juga memberikan ancaman nyata kepada pertahanan Inter. Rosanero mampu menciptakan 10 percobaan dengan dua tendangan on target.

Minimnya tendangan tepat sasaran ini membuat peluang terjadinya gol pun menjadi semakin kecil. Kedua tim baru berhasil memecah kebuntan mereka pada babak kedua.

Inter berhasil mencetak gol terlebih dahulu melalui sontekan Ivan Perisic pada menit ke-60. Gelandang asal Kroasia itu sukses mencetak angka dengan mudah setelah memanfaatkan umpan datar Jonathan Biabiany di depan gawang Sorrentino.

Pada menit ke-66, giliran Palermo mencetak gol. Striker Alberto Gilardino yang mencatatkan namanya di papan skor setelah memanfaatkan bola liar di depan gawang Samir Handanovic, memanfaatkan sepakan Franco Vazquez.

Palermo bahkan sempat berada di atas angin setelah Inter hanya bermain ndengan 10 pemain pada menit ke-79 karena Jeison Murillo mendapatkan kartu kuning kedua usai melanggar Vazquez. Akan tetapi, hingga akhir laga skor imbang 1-1 tidak berubah.

Hasil imbang ini membuat Inter kembali gagal menang dalam empat pertandingan terakhir di Serie A. Nerazzurri pun tak bsa mengambil alih posisi puncak klasemen, meski memiliki raihan sama dengan Fiorentina, 18 poin.

Sedangkan bagi Palermo, meski tertahan di posisi ke-11, tetapi satu poin dari pertandingan ini bisa dibilang cukup positif. Pasalnya pada pekan lalu Rosanero baru saja menghentikan lima pertandingan tanpa kemenangan di kandang Bologna.