Pebalap Campos Racing asal Indonesia, Rio Haryanto, punya ambisi besar mengobati kegagalan pada dua seri terakhir GP2 Seris 2015, di Belgia dan Italia, dengan meraih hasil bagus pada GP Rusia di Sirkuit Sochi, 9-11 Oktober 2015.
Jeda selama satu bulan lebih sebelum balapan di Rusia dimanfaatkan Rio dengan berlatih keras demi memenuhi ambisinya tersebut. Didampingi pelatih Moises Vela dan Dennis van Rhee, Rio sempat melakukan persiapan di Singapura.
Selama empat hari di Negeri Singa, Rio mendapat porsi latihan fisik dari Van Rhee. Serangkaian latihan ini dilakukan Rio untuk memperkuat kondisi fisiknya menuju Rusia.
"Saat Rio berada di Asia kami sering berlatih bersama mempersiapkan diri menghadapi balapan selanjutnya. Saya ingin melihat kondisi jantung dan kekuatan fisiknya," ujar Van Rhee kepada JUARA.net.
Menurut keterangan Van Rhee, latihan fisik Rio dilakukan secara rutin selama empat hari. Masing-masing sesi latihan dilakukan selama 1,5 jam.
"Hasil yang kami dapat sangat bagus. Dia juga semakin yakin bisa tampil bagus pada tiga seri tersisa dan mengakhiri musim di posisi tiga besar," tutur pelatih berkembangsaan Belanda itu.
Pada GP Rusia tahun lalu, Rio mengakhiri balapan di posisi ke-15 dan ke-19. Rio siap memanfaatkan pengalaman yang ia dapat tahun lalu untuk mencatatkan hasil bagus akhir pekan ini.
"Tim Campos sudah memiliki data yang baik mengenai Sirkuit Sochi. Tahun lalu, Arthur Pic (rekan setim) tampil bagus. Dia mencatatkan fastest lap saat sprint race," kata pebalap berusia 22 tahun itu, beberapa waktu lalu.
| Editor | : | Tulus Muliawan |
| Sumber | : |
Komentar