Gelandang serang FSV Mainz, Yunus Malli, menjadi sorotan. Keberhasilannya mencetak enam gol sepanjang Bundesliga 2015-16 membuat pesepak bola berusia 23 tahun itu disebut-sebut sebagai bintang masa depan Jerman.
Faktanya, Malli sudah sering mendapat kesempatan membela Jerman di level junior. Ia bahkan termasuk anggota skuat Jerman yang meraih gelar juara Piala Eropa U-17 pada 2009, bersama bintang macam Mario Goetze dan Marc-Andre ter Stegen.
Namun Malli enggan memperkuat tim nasional Jerman di level senior. Pemain yang lahir di Kassel tersebut memilih untuk bergabung dengan tim nasional Turki yang notabene negara asal orang tuanya.
"Keputusan ini sulit, tetapi bisa membawa kariernya ke level berikutnya. Turki telah berusaha keras untuk mendapatkan Yunus, dan fakta negara ini lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 adalah bonus," ucap Ilhan Malli, paman sekaligus agen Malli, seperti dilansir situs Bundesliga.
Sementara itu, Fatim Terim selaku arsitek tim nasional Turki mengaku sangat senang mendapatkan pemain berkualitas seperti Malli. Ia menganggap kehadiran Malli berpotensi mendongkrak prestasi Turki di Euro 2016.
"Andai segalanya diselesaikan lebih cepat, saya mungkin bisa memanggilnya dalam laga Kualifikasi Piala Eropa terakhir melawan Republik Ceska dan Islandia," kata Terim.
Editor | : | |
Sumber | : | Bundesliga |
Komentar