Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Crystal Palace Vs Man United, Mata Senang Melawan Palace

By Theresia Simanjuntak - Sabtu, 31 Oktober 2015 | 17:00 WIB
Juan Mata, punya rekor bagus melawan Crystal Palace.
Dean Mouhtaropoulos/Getty Images
Juan Mata, punya rekor bagus melawan Crystal Palace.

Hasil-hasil Manchester United sepanjang Oktober 2015 cenderung tidak oke. Namun, mereka berpeluang menutup bulan ini dengan kemenangan saat bertandang ke rumah Crystal Palace, Sabtu (31/10/2015).

Dari lima laga yang telah dilakoni di seluruh ajang pada Oktober, United cuma menang sekali. Hal itu terjadi di kandang Everton, Sarbu (17/10/2015).

Catatan tersebut tentu lebih buruk dari September ketika United menang lima gim dan kalah satu partai di semua ajang.

Kesempatan United untuk kembali meraup tiga poin penuh pada akhir pekan sangat besar bila mengacu pada sejarah pertemuan mereka yang impresif kontra Palace.

United tak terkalahkan atas Palace di EPL sejak 1992-1993 (10 menang dan 2 seri). Stadion Selhurst Park selalu sukses ditaklukan United dalam dua kunjungan akhir, dihitung sejak Palace promosi ke EPL pada 2013.

Guna mengalahkan Palace, Manajer United, Louis van Gaal, wajib memastikan lini serang timnya tak lagi tumpul.

Dalam tiga laga terkini di seluruh ajang, United cuma berhasil mencetak satu gol! Hal itu terjadi dalam gim imbang 1-1 di kandang CSKA Moskva pada Liga Champions, Rabu (21/10/2015).

Sebagai pemain yang belakangan dipercaya sebagai penyerang tengah dalam skema 4-2-3-1 di United, kapten Wayne Rooney disalahkan atas minimnya perbendaharaan gol itu.

Andai Rooney kembali sulit membobol gawang lawan, Van Gaal dapat berharap gelandang Juan Mata bisa menemukan performa terbaiknya lagi.

Mata dinobatkan sebagai pemain terbaik versi fans United pada September. Ia membuat tiga gol dan tiga assist bulan lalu.

Namun, sejak menyumbang satu gol dan satu assist dalam kemenangan 2-1 United atas Wolfsburg di Liga Champions, Rabu (30/9/2015), Mata kehilangan sentuhan ajaibnya.

Gelandang asal Spanyol itu belum terlibat gol bagi United lagi pada Oktober.

Melawan Palace bisa menjadi momen kebangkitan Mata. Pemain berusia 27 tahun itu telah menghadapi Palace empat kali yang mana satu pertemuan terjadi saat ia masih memperkuat Chelsea.

Hasilnya, Mata selalu menang atas Palace. Ia bahkan sudah dua kali membobol gawang tim berjuluk Si Elang tersebut.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor :
Sumber : Harian BOLA (Penulis: Theresia Simanjuntak)


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X