Prancis menunjukkan ketajamannya setelah menang 4-0 pada laga persahabatan melawan Armenia, Kamis (8/10/2015) malam atau Jumat dini hari WIB. Ini adalah kemenangan ketiga beruntun pasukan Didier Deschamps itu.
Sebelum menang atas Armenia, Les Bleus tak pernah menang dengan selisih minimal 4 gol Kali terakhir mereka melakukannya saat menang 8-0 atas Jamaika, Juni 2014 lalu.
Sempat mendapatkan kesulitan menjebol gawang Armenia, Prancis memecah kebuntuan pada menit ke-35. Antoine Griezmann menyelesaikan umpan Karim Benzema dengan tendangan kaki kanan yang bersarang di pojok kanan gawang Gevorg Kasparov.
Yohan Cabaye menggandakan keunggulan tuan rumah Euro 2016 itu pada menit ke-55. Menerima umpan dari Mathieu Valbuena, dia melepaskan tendangan dari luar kotak penalti tanpa mampu diantisipasi kiper lawan.
Benzema lantas mencetak 2 gol pamungkas Prancis hanya dalam tempo 3 menit. Pada menit ke-77, Griezmann membalas jasa penciptaan gol pertama dengan memberikan umpan sepak pojok yang diteruskan disundul Benzema ke sisi kiri gawang Armenia.
Dua menit berselang, Benzema menutup kemenangan Prancis menjadi 4-0. Kali ini, dia mendapatkan umpan dari striker muda Manchester United, Anthony Martial.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Opta |
Komentar