Oezil Percaya Arsenal Bisa Juara Premier League

Keberhasilan Arsenal naik ke posisi kedua klasemen Premier League membuat kepercayaan diri anggota tim juga meningkat.

Menurut gelandang asal Jerman, Mesut Oezil, peluang untuk merebut trofi di dalam negeri terbuka lebar asalkan tim tak diganggu oleh pemain yang cedera.

“Kami memiliki tim hebat dengan para pemain kelas dunia. Sasaran kami adalah menjuarai Premier League dan rasanya peluang kami terbuka musim ini asalkan kami semua tetap sehat. Namun, musim ini masih panjang,” kata Oezil di Reuters.

The Gunners juga bermain di Liga Champion. Lawan seberat Bayern Muenchen, yang akan dihadapi pada 20 Oktober, oleh Oezil dianggap bukan penghalang meski Arsenal sudah dua kali kalah di Liga Champion musim ini.

Hasil-hasil luar biasa yang didapat Muenchen belakangan ini, termasuk ketika membungkam Borussia Dormund 5-1, pekan lalu, menjadi bukti betapa tangguhnya klub Bavaria itu.

“Memang benar, kami memikul beban berat di Liga Champion. Tapi, kami pasti bisa mengalahkan Muenchen bila kami bermain dengan level seperti ketika mengalahkan Manchester United,” ujar mantan pemain Real Madrid itu.

“Kami menghormati Muenchen, tapi kami tak gentar pada mereka. Kami bermain di kandang dan paham bagaimana caranya mencetak gol dan mengatasi Muenchen. Memang tidak mudah, tapi kami punya potensi untuk mengalahkan tim mana saja,” tutur Oezil.

Pada kesempatan terpisah, pelatih timnas Prancis, Didier Deschamps, menyatakan bahwa strikernya, Olivier Giroud, tengah mengalami masa sulit di Arsenal.

Kartu merah yang diterima Giroud pada Liga Champion melawan Dinamo Zagreb membuatnya makin dalam posisi tertekan. Pasalnya, kini pelatih Arsene Wenger lebih memercayai Theo Walcott sebagai penyerang utamanya.

“Olivier sedang dalam posisi sulit, sungguh periode yang berat untuknya. Ia tak bermain sebanyak dulu. Kepercayaan dirinya sudah pasti berkurang,” ujar Deschamps.

Musim ini, Giroud memang selalu dimainkan di delapan pertandingan. Namun, lima di antaranya hanya sebagai pemain pengganti dengan jumlah menit hanya 331.

Penulis: Rahayu Widiarti