Sejarah Hari Ini: Kembalinya Raja Old Trafford

Pada 1 Oktober 1995 atau tepat 20 tahun silam, Manchester United tampil menghadapi Liverpool di Old Trafford. Pada laga derbi Premier League itu diwarnai oleh kembalinya sang raja Old Trafford, Eric Cantona, dari sanksi selama delapan bulan.

Cantona kembali tampil untuk pertama kalinya bersama United pada pertandingan itu setelah menjalani sanksi larangan bermain akibat menyerang fans Crystal Palace dengan tendangan kung fu-nya yang terkenal itu.

Pada pertandingan itu Eric Cantona berhasil menjadi penyelamat United dari kekalahan berkat gol eksekusi tendangan penalti pada menit ke-71. United sempat memimpin pertandingan terlebih dahulu melalui gol Nicky Butt, tetapi berhasil dibalas Liverpool dua kali melalui Robbie Fowler.

Momen kembalinya Cantona tersebut juga masih segar dalam ingatan mantan rekannya, Gary Neville. "Sambutan atas kembalinya dia dan pemberitaan di media sangat besar. Semangat yang hadir atas kedatangannya kembali di dalam skuat sangat luar biasa," kenang Gary Neville dikutip dari Sky Sports.

"Apa yang Eric lakukan dalam tiga atau empat bulan terakhir pada musim itu bukan hanya datang kembali dari larangan tampil, tetapi ia benar-benar tampil dan menunjukkan penampilan terbaiknya yang pernah," lanjut Neville.

Begitu juga seperti yang dikenang oleh Steve Bruce. Mantan bek United yang kini menjadi manajer Hull City itu merasa bahwa kedatangan Cantona telah memberikan dampak kepada tim dan semua orang.

"Ada bendera Prancis di mana-mana karena sang ikon telah kembali. Seolah-olah dia tidak pernah pergi," kata Steve Bruce.

"Sangat luar biasa melihat seseorang yang telah pergi begitu lama bisa kembali dan langsung memberikan dampak langsung dan mampu mengangkat permainan semua orang," ungkap Bruce